ABSTRAK
MAMAN PURWANDI. Produksi Rumput Brachiaria Humidicola Di Bawah Pohon Kelapa Sawit Pada Umur Potong Yang Berbeda. Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman 2016 (dibawah bimbingan Taufan Purwokusumaning Daru dan Arif Ismanto).
Beberapa faktor yang mempengaruhi produksi rumput Brachiaria humidicola adalah kesuburan tanah, intensitas cahaya, dan pemupukan. Penelitian dilakukan untuk mengetahui produksi rumput Brachiaria humidicola di bawah pohon kelapa sawit pada umur potong kedua (120) hari dan ketiga (180) hari,yang dilakukan pada Oktober 2015 sampai dengan Januari 2016 di perkebunan kelapa sawit rakyat di Desa Sika Makmur Kecamatan Long Mesangat Kabupaten Kutai Timur.
Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan rancangan acak kelompok (RAK), dengan rancangan petak yang terpisah (split plot). Seluruh perlakuan diulang sebanyak 4 kali, sehingga terdapat 32 unit percobaan. Data dianalisa menggunakan sidik ragam dengan uji F dan dilanjutkan dengan uji beda nyata terkecil (BNT) dengan taraf 5% Penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata produksi berat segar rumput Brachiaria humidicola yang ditanam di bawah tanaman kelapa sawit umur 120 hari dan 180 hari pada pemotongan kedua menunjukkan perbedaan yang tidak nyata, produksi berat segar dan berat kering pada pemotongan ketiga lebih tinggi dari umur pemotongan kedua, cahaya pada tanaman kelapa sawit umur 1 tahun menerima intensitas cahaya matahari yang lebih tinggi dibandingkan tanaman kelapa sawit umur 4 tahun.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa rumput Brachiaria humidicola yang ditanam di bawah tanaman kelapa sawit pada umur 1 tahun memiliki produksi yang lebih tinggi dibandingan pada umur 4 tahun. Dosis pupuk N dan P tidak memberikan pengaruh terhadap produksi rumput Brachiaria humidicola baik pada pemotongan kedua dan ketiga, produksi rumput Brachiaria humidicola pada pemotongan kedua dan ketiga lebih tinggi dari pada umur pemotongan pertama.
Kata kunci : rumput Brachiaria humidicola, kelapa sawit, umur potong yang berbeda