Yuliani, Lia Tri. 2017. Pengaruh Interaksi Sosial dan Percaya Diri Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Pada Materi Pokok Persamaan Garis Lurus di Kelas VIII SMP Negeri 5 Samarinda Tahun Ajaran 2015/2016. Skripsi, Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Mulawarman. Dosen Pembimbing: (I) Drs. Berahman, M. Si (II) Dr. Pramudjono, MS

Kata kunci: Interaksi Sosial, Percaya Diri, Hasil Belajar Matematika

Penelitian ex post facto adalah jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh interaksi sosial terhadap hasil belajar matematika siswa pada materi pokok persamaan garis lurus di kelas VIII SMP Negeri 5 Samarinda Tahun Ajaran 2015/2016 dan pengaruh percaya diri terhadap hasil belajar matematika siswa pada materi pokok persamaan garis lurus di kelas VIII SMP Negeri 5 Samarinda Tahun Ajaran 2015/2016. Penelitan dilaksanakan pada bulan November-Desember 2015. Dalam penelitian terdapat dua variabel bebas, yaitu interaksi sosial (X) dan percaya diri (X21 ), serta satu variabel terikat yaitu hasil belajar matematika (Y). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 5 Samarinda pada tahun ajaran 2015/2016 yang terdiri dari 10 kelas dengan jumlah siswa 321 orang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling, sehingga diperoleh sampel sebanyak 6 kelas yang terdiri dari 197 siswa.
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket dan tes. Angket digunakan untuk memperoleh data interaksi sosial dan percaya diri, sedangkan tes digunakan untuk memperoleh data hasil belajar matematika. Sebelum mengadakan penelitian, angket dan tes diuji cobakan pada salah satu kelas yang bukan merupakan sampel dalam penelitian, yaitu kelas VIII siswa SMP Negeri 5 Samarinda Tahun Ajaran 2015/2016 yang berjumlah 33 siswa. A Analisis data menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial. Berdasarkan analisis deskriptif diperoleh rata-rata skor interaksi sosial sebesar 82,8934; rata-rata skor percaya diri sebesar 86,5381; dan rata-rata skor tes hasil belajar matematika siswa sebesar 42,5685 yang ketiganya berturut-turut masuk dalam kategori baik, tinggi dan sedang. Statistik inferensial dengan menggunakan korelasi dan regresi linear sederhana. Hasil analisis korelasi diperoleh hubungan
antara interaksi sosial dan hasil belajar matematika dan tidak terdapat hubungan antara percaya diri dan hasil belajar matematika. Regresi linear sederhana digunakan untuk mengukur pengaruh interaksi sosial terhadap hasil belajar matematika, karena hanya variabel interaksi sosial yang memiliki korelasi dengan hasil belajar matematika. Persamaan regresi dugaan untuk analisis regresi linear sederhana yaitu ^= -,4 + ,649 dengan taraf signifikansi pengujian (a) 0,050 atau 5%. Diperoleh nilai F = 19,671 dengan nilai probabilitas (p) sebesar 0,000. Karena p <