MUHAMMAD TAUFIK. Analisa Kualitas Air Payau Di Kawasan Konservasi Mangrove Center (MC) Teluk Balikpapan (di bawah bimbingan Dr. Ir. S. A. Samson, M.Si dan Dr. Zeni Haryanto, M.Pd)

Teluk Balikpapan termasuk kawasan perairan teluk yang beraktivitas padat di Kalimantan Timur dan mangrove merupakan salah satu ekosistem yang mempunyai peranan penting dalam ekosistem. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data dan informasi serta membahas tentang kualitas air payau di kawasan Mangrove Centre Teluk Balikpapan yang meliputi kondisi fisik (suhu, TSS, TDS, kecerahan dan warna), kondisi kimia (pH, CO2 bebas, DO, BOD, COD, N-NO, salinitas, minyak dan lemak, detergen dan timbal) dan kondisi biologi (E.coli dan bakteri bentuk koli). Selain kualitas air juga pada kualitas ikan nila (kandungan timbal, bakteri Escherichia coli dan Salmonella sp.) dan kualitas sedimen (kandungan timbal). Penentuan titik sample dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling di sekitar keramba jaring apung di kawasan Mangrove Centre Teluk Balikpapan yang didasarkan pada waktu pasang-surut air laut. Masing-masing kondisi diwakili oleh 1 sampel, yakni saat pasang tertinggi, antara pasang dan surut, serta surut terendah. Berdasarkan pengamatan di lapangan dan analisa laboratorium, maka diperoleh hasil penelitian bahwa air payau pada lokasi penelitian dilihat dari kondisi umum (fisik, kimia dan biologi)masih dalam kondisi memenuhi standar kelas II sesuai PP RI No.82 Tahun 2001, kecuali beberapa parameter telah melebihi baku mutu yang ditentukan, seperti : TSS, TDS, COD dan kandungan timbal (Pb). Demikian juga halnya pada kualitas ikan nila, parameter kandungan timbal (Pb) dan bakteri Escherichia coli telah melebihi
baku mutu sesuai Perka BPOM No. HK.00.06.1.52.4011 Tahun 2009. Sedangkan pada kualitas sedimen (kandungan timbal) masih sesuai baku mutu menurut IADC/CEDA Tahun 1997.

Kata Kunci : Teluk Balikpapan, Kualitas Air, Ikan Nila, Mangrove,Timbal (Pb)3