ABSTRAK
Industri musik adalah kegiatan kreatif yang berkaitan dengan kreasi/komposisi musik, pertunjukan musik, reproduksi musik, dan distribusi dari rekaman musik. Industri musik memiliki berbagai saluran bisnis dimana salah satunya adalah penyebaran bisnis pada pasar digital.Di Indonesia sekarang banyak bermunculan perusahaan label-label rekaman musik yang bersaing untuk mempertahankan kedudukannya di dunia hiburan.Analisis
kelayakan pada pembuatan label rekaman diperlukan agar dapat diketahui tingkat kelayakan atau kepantasan untuk dikerjakannya suatu jenis usaha yang baru akan dibangun tersebut. Aspek-aspek yang akan dikaji dalam kelayakan pembuatan label rekaman tersebut adalah aspek pemasaran, aspek teknis/operasional, dan aspek finansial.
Dalam aspek pemasaran perlu dilakukannya analisis riset pasar, analisis SWOT, menentukan segmentasi pasar, dan strategi pemasaran. Kemudian, pada aspek teknis/operasional akan dilakukan penentuan layout label rekaman sehingga label rekaman dapat memberikan efisiensi dalam proses produksi. Selain itu, pada aspek finansial bertujuan untuk menentukan rencana investasi melalui perhitungan biaya yang diharapkan dengan membandingkan antara pendapatan dan pengeluaran. Berdasarkan dari strategi pemasaran, label rekamanTroubleshoot Recordsakan menggunakan strategi pemasaran STP (Segmentting, Targetting, Positioning), berdasarkan dari aspek teknis/operasional dari penentuan layout yang telah ditentukan, dalam penentuan layout label rekaman, studio rekaman 1 dan studio rekaman 2memiliki hubungan mutlak perlu didekatkan kedekatan ruangannya, berdasarkan dari aspek finansial Troubleshoot Recordspengembalian investasi label rekaman selama 4 tahun 6 bulan, selisih atau perbedaan dari aliran kas label rekamanpola investasi 1 denganbunga sebesar 8% didapatkannilai NPV sebesar Rp49.060.091dan pada pola investasi 2 dengan bunga sebesar 5% didapatkan nilai NPV sebesarRp78.037.739, danaliran kas yang masuk dan alirankasyangkeluar dengan persentase5,696%dan8,716%.
KataKunci:Analisis Kelayakan, Aspek Pemasaran, Aspek Teknis/Operasional, Aspek Finansial.