ABSTRAK
Desi Fitri Christin, Peranan Persekutuan Dayak Kalimantan Timur (PDKT) Dalam Upaya Peningkatan Pendidikan Anak (Studi Kasus di Dewan Pimpinan Pusat Kalimantan Timur) dengan pembimbing bapak Dr. Jawatir Pardosi, M.Si. selaku pembimbing I dan bapak Drs. H. Moh Bahzar, M.Si selaku pembimbing II.
Penelitian ini bertujuan untuk (1). Mengetahui Peranan Persekutuan Dayak Kalimantan
Timur (PDKT) dalam upaya peningkatan pendidikan anak. (2). Mengetahui pelaksanaan
program kerja PDKT dalam bidang pendidikan formal dan non formal. (3). Mengetahui faktor-faktor pendukung dan penghambat program kerja PDKT dalam peningkatan pendidikan anak.
Jenis peneilitian adalah deskriptif kualitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh
komunitas warga Dayak yang ada di Kalimanatan Timur dan dalam pengambilan sampelmenggunakan porposive sampling, teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dokumentasi. Teknik analisis data meliputi : reduksi, display data, dan menerik kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukan bahwa : (1). Peranan PDKT dalam upaya peningkatanpendidikan anak di bidang pendidikan formal seperti SD, SMP, SMA/sederajat dan perguruan tinggi. Mengupayakan serta menyediakan fasilitas dan pendanaan, seperti fasilitas berupa bukudan alat tulis kepada anak kurang mampu yang ada di pelosok dekat perbatasan di daerah Malinau dan Nunukan sedangkan dalam bentuk dana memberikan beasiswa kepada mahasiswadi perguruan tinggi. Menyediakan sumber daya manusia yang tersedia yaitu PDKT bekerja sama dengan instansi pemerintah yaitu Bimas Kristen Provinsi Kalimantan Timur dan mengirim dan
menempatkan guru agama Kristen ke sekolah yang ada di pedalaman seperti Bulungan, Malinau,dan Nunukan, peranan PDKT disini memfasilitasi dan menyampaikan informasi. (2). Pelaksanan program kerja PDKT bidang pendidikan formal dan non formal, bidang pendidikan formal dari SD hingga SMP PDKT memberikan bantuan buku dan alat tulis kepada anak yang kurangmampu yang ada di pedalaman atau perbatasan seperti malinau dan nunukan, sedangkan SMA/sederajat memberikan bantuan hanya untuk yang berprestasi melanjutkan pendidikan yang lebih dengan memberikan innformasi serta memfasilitasi untuk masuk keperguran tinggi bekerjasama dengan intasi pendidikan yang terkait seperti POLRI, TNI. Sedangkan untuk perguruantinggi PDKT mampu memberikan bantuan berupa beasiswa bagi mahasiswa. Bidang pendidikannon formal yang dilakukan PDKT yaitu mengadakan seminar mengenai Pilkada dan ancamandemokrasi di Kaltim, penyuluhan mengenai Narkoba dan pergaulan bebas agar terhindar dariAIDS, adapun program yang belum terlaksana adalah kursus-kursus seperti komputer, menjahit,bahasa inggris, dan mengemudi.
3). Faktor pendukung dan penghambat pelaksanaanny. Faktor pendukungnya adalah dana yangberasal dari pihak anggota, swasta dan pemerintah. SDM yang berasal dari generasi PDKT yangtelah selesai menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Fasilitas seperti buku dan alat tulis.
Faktor penghambatnya adalah : Dana yang masih terbatas, koordinasi atau kurangnya kerja sama.