Ignasius Cristianus Sagita Dosen Pembimbing
NIM 03.40535.00025.06 I. Henny Magdalena, ST.MT
Program Studi Teknik Pertambangan II. Ir. Adi Uzaimi
2009, 67 halaman
ANALISIS GETARAN PELEDAKAN UNTUK MENCAPAI KONDISI AMAN PADA KAWASAN PEMUKIMAN DI PT. PAMAPERSADA NUSANTARA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA PROPINSI KALIMANTAN TIMUR

ABSTRAK
Tujuan peledakan pada tambang terbuka pada umumnya adalah untuk memberaikan batuan. Namun pada dasarnya, aktivitas peledakan juga dapat menimbulkan efek negatif. Salah satu efek negatif yang ditimbulkan oleh aktivitas peledakan adalah getaran (vibrasi). Getaran yang dihasilkan oleh peledakan berupa getaran tanah (ground vibration) dan getaran suara (air blast). Pada penelitian ini, setiap melakukan aktivitas peledakan dilakukan pengukuran ground vibration dan air blast dengan menggunakan BlastMate III. Hasil pengukuranyang diperoleh kemudian dianalisis berdasarkan KEPMEN LH dan USBM. Hasilpengukuran rata-rata ground vibration bulan Desember 2008 adalah 5,90867 mm/s atau 0,23262 in/s, bulan Februari 2009 adalah 5,85923 mm/s atau 0,23068 in/s, bulan Maret 2009 adalah 3,81267 mm/s atau 0,151 in/s. Hal ini menunjukkan perubahan yang positif dari bulan Desember 2008-Maret 2009 dimana rata-rataground vibration mengalami penurunan sebesar 2,096 mm/s atau 0,08252 in/s.
Hasil pengukuran rata-rata air blast bulan Desember 2008 adalah 120,48 dB, bulan Februari 2009 adalah 120,315 dB, bulan Maret 2009 adalah 116,227 dB.
Hal ini juga menunjukkan perubahan yang positif dari bulan Desember 2008Maret 2009 dimana rata-rata air blast mengalami penurunan sebesar 4,253 dB.
Kata Kunci : Ground Vibration, Air Blast, KEPMEN LH, USBM