ABSTRAK



Rony Wahyuni, Kehadiran Mamalia Besar Pada Koridor Satwaliar Sungai Santan di Areal Hutan Tanaman Industri PT. Surya Hutani Jaya, Distrik Sebulu. (dibawah bimbingan Dr. Chandradewana Boer dan Rachmat Budiwijaya Suba S.Hut.,M.Sc ).

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kehadiran jenis-jenis mamalia besar di kawasan koridor satwaliar Sungai Santan di areal HTI PT. Surya Hutani Jaya.
Penelitian difokuskan pada jenis mamalia besar, untuk melihat keberadaan jenis dan frekuensi kehadiran pada kawasan koridor satwa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode pengamatan langsung, pada jalur/ transek yang berada di sempadan sungai santan. Pengamatan dilakukan pada siang hari. Namun pengamatan pada malam hari juga dilakukan dengan melihat dan mempertimbangkan berbagai hal seperti cuaca dan keamanan. Kamera otomatis dipasang pada tempat-tempat tertentu eli sisi kanan dan kiri transekljalur yang telah dibuat dengan jarak yang telah ditentukan. Dengan menggunakan kamera otomatis dapat membantu identifikasi jenis mamalia yang sulit ditemukan secara langsung.
Dari kedua metode tersebut, berhasil teridentifikasi 16jenis mamalia besar
yang berasal dari ordo Primata terdiri dari famili Cercopithecidae (2 jenis ),ordo Hominidae (1 jenis),ordo Carnivora terdiri dari famili Ursidae (1 jenis), famili Viverridae (3 jenis), famili Herpestidae (1 jenis), Famili Felidae (3 jenis), ordo Cetartiodactyla terdiri dari Famili Suidae (1 jenis), Famili Tragulidae (2 jenis), Famili Cervidae (2 jenis). Sebanyak 7 jenis merupakan jenis-jenis yang dilindungi oleh peraturan perundang-undangan RI (pP No. 7 tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa).
Jenis mamalia yang ditemukan pada kawasan koridor satwa menjadi
indikasi tingginya keragaman satwa yang merespon dinamika perubahan habitat diareal hutan tanaman. Keberadaan beruang madu dan jejak Orang utan di koridor
satwa sempadan sungai santan mengisyaratkan masih terdapatnya tutupan hutan disekitarnya. Namun demikian pengayaan di koridor satwa sempadan sungai
santan sangat perlu dilakukan mengingat sebagian besar kawasan sudah merupakan areal produksi tanaman pokok.