Jerawat adalah penyakit kulit karena adanya penumpukan minyak yang menyebabkan pori-pori kulit wajah tersumbat sehingga memicu aktivitas bakteri dan peradangan pada kulit. Salah satu upaya dalam mengatasi jerawat (acne vulgaris) adalah dengan menggunakan obat topikal dengan bahan aktif asam salisilat. Asam salisilat merupakan senyawa antimikroba yang memiliki sifat bakteriostatik. Banyaknya jenis sediaan dengan kandungan aktif asam salisilat di pasaran seperti sediaan lotion dan gel. Penelitian bertujuan untuk mengetahui penyebab dan pola hidup responden yang mengalami jerawat (acne vulgaris), mengetahui pola hidup pada responden yang mengalami jerawat (acne vulgaris) dan mengetahui perbandingan efek penggunaan obat totol jerawat sediaan lotion dan gel dengan bahan aktif asam salisilat. Pengambilan data dengan 30 responden inklusi yang akan diberikan obat totol jerawat sediaan lotion maupun gel selama 7 hari, data yang diberikan di olah dengan uji sign test pada aplikasi SPSS untuk melihat efektifitas obat tersebut dan juga perbandingan obat tersebut. Penelitian ini telah melalui prosedur etik penelitian dengan nomor persetujuan N0.091/KEPKFFUNMUL/EC/EXE/07/2024. Hasil uji tersebut menunjukkan bahwa adanya efek dari penggunaan obat totol jerawat tersebut sebelum penggunaan dan dengan setelah penggunaan selama tujuh hari pada jerawat dan adanya perbandingan penggunaan sediaan obat totol jerawat yaitu obat totol jerawat dengan sediaan gel lebih memberikan efek yang lebih cepat daripada sediaan lotion.