Pengaruh Nilai Tukar, Jumlah Uang Beredar dan Kredit Perbankan terhadap Inflasi di Indonesia
Asnianida, 2025. Pengaruh Nilai Tukar, Jumlah Uang Beredar dan Kredit Perbankan terhadap Inflasi di Indonesia, dibawah bimbingan Tommy Fimi Putra. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh nilai tukar, jumlah uang beredar dan kredit perbankan dalam jangka panjang maupun jangka pendek terhadap inflasi di Indonesia. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini Error Correction Model (ECM) yang diolah menggunakan aplikasi Eviews 12. Data penelitian bersumber dari Bank Indonesia dan Badan Pusat Statistik dengan menggunakan data Time Series pada periode Januari 2008-Desember 2024. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa pada jangka panjang variabel nilai tukar berpengaruh positif dan signifikan terhadap inflasi, kemudian variabel jumlah uang beredar berpengaruh negatif dan signifikan terhadap inflasi, serta pada variabel kredit perbankan berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap inflasi di Indonesia. Sedangkan dalam jangka pendek nilai tukar berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap inflasi di Indonesia, variabel jumlah uang beredar berpengaruh negatif namun tidak signifikan terhadap inflasi di Indonesia, serta variabel kredit perbankan berpengaruh positif dan signifikan terhadap inflasi di Indonesia. Secara simultan variabel nilai tukar, variabel jumlah uang beredan dan variabel kredit perbankan mempengaruhi variabel inflasi di Indonesia secara bersama-sama.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | Pengaruh Nilai Tukar, Jumlah Uang Beredar dan Kredit Perbankan terhadap Inflasi di Indonesia |
---|---|
Pengarang | Asnianida - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI ASN p 2025 |
Subyek | Inflasi Jumlah Uang Beredar Nilai Tukar kredit perbankan |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2025 |
Penerbit | Fakultas Ekonomi dan Bisnis |
Jurusan | Ekonomi Pembangunan |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY