Seiring dengan perkembangan teknologi informasi, algoritma kriptografi juga terus berkembang. Perkembangan algoritma kriptografi ditandai dengan beragamnya jenisjenis algoritma kriptografi yang dapat digunakan dalam enkripsi dan dekripsi, seperti algoritma Elgamal dan Merkle-Hellman-Knapsack. Algoritma Elgamal didasarkan pada logaritma diskrit, sedangkan algoritma Merkle-Hellman-Knapsack didasarkan pada kurva aljabar eliptik. Kedua algoritma dengan dasar perhitungan yang berbeda tersebut dapat digunakan untuk mengamankan pesan teks, sehingga perlu dilakukan analisis untuk menentukan algoritma yang memiliki performa yang lebih baik dalam enkripsi dan dekripsi pesan teks pada sistem dengan keterbatasan sumber daya memori dan Central Processing Unit (CPU). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan performa algoritma Elgamal dan Merkle-Hellman-Knapsack dalam melakukan enkripsi dan dekripsi pesan teks. Analisis perbandingan dalam penelitian ini dilakukan dengan mengukur beberapa parameter, yaitu penggunaan memori Resident Set Size (RSS), penggunaan Central Processing Unit (CPU), ukuran ciphertext hasil enkripsi, dan waktu eksekusi. Penelitian dilakukan menggunakan 11 data plaintext dengan ukuran beragam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua algoritma dapat digunakan untuk mengamankan pesan teks, namun algoritma Elgamal lebih sesuai digunakan untuk sistem dengan keterbatasan memori dan CPU.