Makna Tari Gantar sebagai Media Komunikasi Adat Dayak Benuaq
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna yang terkandung di dalam tari gantar, khususnya dalam konteks media komunikasi adat Suku Dayak Benuaq. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Penelitian ini berfokus pada makna untuk mempertahankan warisan budaya, pengungkapan identitas budaya, komunikasi nilai dan norma sosial, serta perayaan/ritual. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan secara kualitatif dengan langkah-langkah pengumpulan, reduksi, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa makna yang terkandung di dalam tari gantar, khususnya dalam konteks media komunikasi adat Suku Dayak Benuaq meliputi mempertahankan warisan budaya, pengungkapan identitas budaya, komunikasi nilai dan norma sosial, serta perayaan/ritual. Makna ini membuat tari gantar dari Suku Dayak Benuaq tidak hanya sebagai bentuk seni pertunjukan yang memikat, tetapi juga sebagai media komunikasi adat yang penting dalam mempertahankan, mengungkapkan, dan merayakan warisan budaya, identitas budaya, serta nilai-nilai sosial dan spiritual dalam kehidupan suku Dayak Benuaq.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | Makna Tari Gantar sebagai Media Komunikasi Adat Dayak Benuaq |
---|---|
Pengarang | Carolina Meisye Lolita - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI CAR m 2024 |
Subyek | Adat Komunikasi Budaya Tari |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2024 |
Penerbit | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik |
Jurusan | Ilmu Komunikasi |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY