Pemilihan model PBL-STEAM terintegrasi etnosains ini didasarkan pada peran utama peserta didik yang dapat memicu keterampilan berpikir kreatif, karena model ini merupakan pembelajaran pada masalah yang nyata sehingga dapat menyusun pengetahuannya sendiri, menumbuh kembangkan keterampilan yang tinggi, dan meningkatkan kepercayaan dirinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh PBL-STEAM terintegrasi etnosains terhadap keterampilan berpikir kreatif peserta didik kelas XI di SMA Negeri 4 Samarinda pada materi teori dan indikator asam basa. Penelitian ini menggunakan desain QuasiEksperimental dengan tipe Posttest Only Control Design. Populasi dalampenelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas peminatan XI SMA Negeri 4 Samarinda tahun ajaran 2023/2024. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik cluster random sampling. Instrumen yang digunakan untuk mengukur berpikir kreatif peserta didik adalah soal post-test, dan lembar observasi guru dan peserta didik. Analisis data dilakukan dengan uji t diperoleh sig. (2-tailed) pada kedua kelas adalah 0,001 < 0,050 maka Ha diterima dengan pernyataan terdapat pengaruh PBL-STEAM terintegrasi etnosains terhadap keterampilan berpikir kreatif peserta didik pada materi asam basa pokok bahasan teori asam basa dan indikator asam basa. Hasil lembar aktivitas kegiatan guru dan peserta didik pada kelas eksperimen keduanya berkategori sangat baik