PERANCANGAN PLANETARIUM DENGAN KONSEP BORNEO-FUTURISME DI SAMARINDA
Astronomi merupakan salah satu dari sedikit disiplin ilmu yang masih berperan aktif dalam bidang mengeksplorasi dan mengamati fenomena sementara. Akan tetapi masih banyak beberapa masyarakat yang awam dan belum mengenali tentang benda langit ini adapun juga masyarakat yang masih menyamakan astronomi dengan astrologi dimana ini dapat menjadi sebuah bukti bahwa masyarakat kita masih kurang akan informasi terkait benda luar angkasa. Hal tersebut melandasi perancangan ini dalam mendesain wadah ilmu pengetahuan dan teknologi tentang astronomi untuk menarik perhatian masyarakat serta kebutuhan dalam pengenalan dan pengembangan ilmu astronomi bagi masyarakat. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang merupakan sebuah penelitian yang dapat dipahami sebagai metode penelitian hanya dengan menggunakan data deskriptif berupa bahasa tertulis atau lisan dari orang dan pelaku yang dapat diamati. Dalam penelitian ini Terdapat 2 metode yaitu metode analisis secara makro yaitu analisis untuk potensi sebuah Kawasan terhadap lokasi tapak yang dipilih di dalam Kawasan serta keadaan sosial pada masyarakat Samarinda terkait perancangan planetarium tersebut. dan metode analisis secara mikro merupakan analisis terhadap tapak perencanaan meliputi, analisis tapak, analisis fungsi, analisis perilaku, analisis aktivitas, analisis ruang, analisis bentuk dan tampilan serta analisis struktur dan utilitas. Adapun pengumpulan data yang digunakan dalam perancangan ini yaitu metode dengan data primer yang meliputi studi tapak, observasi lapangan dan kuesioner dan untuk pengambilan data sekunder meliputi studi literatur dan kajian presiden. Hasil dari penelitian ini merupakan perancangan planetarium yaitu bangunan yang berfungsi sebagai tempat edukasi dan wisata tentang ilmu astronomi yang mengambil konsep Borneo-Futurisme. Konsep ini merupakan konsep yang memberi kolaborasi antara bangunan futuristik (bangunan yang mengacu pada masa depan) dengan kearifan lokal khas Kalimantan Timur. Borneo-Futurisme merupakan konsep yang pas untuk perancangan ini dikarenakan konsep ini lahir dari keinginan masyarakat kota Samarinda sebagai informan pada penelitian ini mengatakan bahwa setuju dengan dihadirkannya wahana edukasi wisata baru di kota Samarinda, dengan catatan tatap harus memperhatikan kearifan lokal yang ada untuk tetap memperkenalkan dan melestarikankepada masyarakat lama maupun masyarakat pendatang.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | PERANCANGAN PLANETARIUM DENGAN KONSEP BORNEO-FUTURISME DI SAMARINDA |
---|---|
Pengarang | Jeva Adelia Nanda Baihaki - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI JEV p 2024 |
Subyek | PERANCANGAN Astronomi Planetarium Futuristik Borneo-Futurisme |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2024 |
Penerbit | Fakultas Teknik |
Jurusan | Arsitektur |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY