Di era digital ini, media sosial telah menjadi salah satu alat paling ampuh untuk membangun personal branding (Sulistyo, A., & Widodo, B., 2023). Setiap individu memiliki kesempatan untuk menampilkan diri mereka, keahlian, dan karya mereka kepada audiens yang luas (Hidayat, C., & Setiawan, D., 2022). Namun, dalam lautan konten yang terus mengalir, tantangan terbesar adalah bagaimana membuat diri kita menonjol dan menarik perhatian audiens secara konsisten (Pratama, E., & Cahyono, F., 2021). Ketatnya persaingan di media sosial menuntut adanya strategi yang efektif untuk memenangkan perhatian audiens.Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan dua metode analisis, yaitu observasi dan wawancara semiterstruktur. Kedua metode ini dipilih karena memberikan data yang kaya dan mendalam yang relevan dengan tujuan penelitian, yaitu memahami bagaimana sistem rekomendasi konten dapat membantu meningkatkan personal branding di media sosial, khususnya di platform Instagram.Berdasarkan data yang diperoleh dari survei dan analisis, peneliti menyusun beberapa strategi konten yang berfokus pada penggunaan hooks, pemilihan waktu posting yang optimal, serta penggunaan call to action yang efektif untuk mendorong keterlibatan audiens. Penerapan strategi-strategi tersebut dirancang untuk meningkatkan kualitas interaksi antara konten dan audiens, yang pada gilirannya diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap personal branding. Dalam fase pengujian, peneliti mengukur tingkat engagement dan jumlah views dari konten yang diposting, yang menjadi indikator keberhasilan dari strategi yang telah diterapkan.Pemilihan konten yang sesuai dengan audiens target, seperti konten edukatif dan personal branding, terbukti efektif dalam meningkatkan engagement. Konten yang fokus pada niche tertentu memberikan hasil yang lebih optimal dalam hal keterlibatan dan peningkatan jumlah pengikut.