DIGITAL BRANDING DINAS PARIWISATA KUTAI KARTANEGARA PADA AKUN INSTAGRAM @VISITINGKUTAIKARTANEGARA DALAM MENINGKATKAN KUNJUNGAN WISATA Hagi Nur Fadilla Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakulas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Mulawarman Email: hagifadillaaa@gmail.com ABSTRAK Salah satu hal yang menjadi ciri utama dalam perkembangan Revolusi Industri 4.0 adalah penyebaran teknologi internet. Keunggulan internet terletak pada kemampuannya untuk mencapai audiens tanpa terkendala oleh batasan geografis. Dalam penelitian ini, tujuannya adalah untuk mengklarifikasi aktivitas branding dalam kerangka komunikasi, di mana unsur-unsurnya, seperti branding atau merek, disajikan melalui berbagai cara dan media, menjadi elemen pesan dalam proses komunikasi. Tujuan utama dari branding adalah menciptakan citra instansi yang mencerminkan hal yang terlintas dalam pikiran konsumen ketika melihat atau mendengar suatu merek. Media sosial seperti Instagram memiliki peran strategis dalam mendukung promosi destinasi wisata. Salah satu Wisata di Indonesia yang memiliki potensi pariwisata dan budaya yang sangat menarik yaitu Kalimantan Timur. Penelitian ini berfokus untuk mendeskripsikan bagaimana digital branding di media sosial Instagram pada akun @visitingkutaikartanegara dapat menarik minat wisatawan untuk berkunjung. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif, sebagai studi yang mengeksplorasi peristiwa tindakan sosial dalam konteks alami, dengan penekanan pada bagaimana individu memahami dan menafsirkan pengalaman mereka. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa peran media sosial Instagram dapat meningkatkan minat kunjungan wisatawan ke destinasi wisata Kabupaten Kutai Kartanegara. Hal ini disebabkan oleh Dinas Pariwisata Kutai Kartanegara yang mulai rutin memperhatikan pemasaran wisata melalui media sosial pada akun Instagram @visitingkutaikartanegara. Selain itu, akun Instagram tersebut sudah mulai berkolaborasi dengan berbagai organisasi serta influencer untuk membantu Dinas Pariwisata Kutai Kartanegara dalam melaksanakan digital branding yang dapat memudahkan penyebaran informasi melalui media sosial Instagram. Konten visual yang menarik dan mengikuti tren menjadi kunci dalam mempromosikan destinasi wisata di era digital.