Studi Etnobotani Tumbuhan Obat Pada Masyarakat Suku Bugis di Kecamatan Marangkayu Kabupaten Kutai Kartanegara
Etnobotani merupakan suatu ilmu yang membahas tentang pemanfaatan tumbuhan oleh suku tertentu untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya, termasuk untuk kepentingan pengobatan. Pengobatan tradisional masih tetap digunakan dalam kehidupan masyarakat walaupun pengobatan modern sudah dikenal secara luas dan diterapkan baik di perkotaan maupun pedesaan. Suku Bugis merupakan suku yang masih menerapkan pengetahuan tentang obat-obat tradisional menggunakan tumbuh-tumbuhan, salah satunya yaitu Suku Bugis yang ada diKecamatan Marangkayu Kabupaten Kutai Kartanegara. Penelitian ini bertujuanuntuk mengetahui apa saja jenis tumbuhan obat yang digunakan, bagian tumbuhan apa saja yang digunakan sebagai obat, serta bagaimana cara pengolahan tumbuhan obat yang dilakukan oleh masyarakat suku Bugis di Kecamatan Marangkayu. Penelitian ini dilakukan secara deskriptif, pendekatan dan pengumpulan data dilakukan dengan teknik PEA (Participatory Ethobotanical Appraisal), survei responden dilakukan dengan teknik wawancara semi terstruktur (semitructureinterview) dengan jumlah responden yaitu 50 orang. Pengambilan sampel tumbuhan obat dan mengetahui letak tumbuhan obat diperoleh dilakukan dengan metode transect walk systematic sampling, sampel tumbuhan yang didapatkan akan dijadikan herbarium. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh hasil, yaitu terdapat 64 spesies tumbuhan obat yang diperoleh dari hasil wawancara dengan masyarakat suku Bugis di kecamatan Marangkayu, yang terdiri dari 35 famili. Famili yang paling banyak digunakan yaitu Zingiberaceae (7 jenis). Bagian tumbuhan obat yang dimanfaatkan sebagai obat tradisional terdiri dari 10 bagian, yaitu rimpang (7%), batang (9%), kulit batang (2%), daun (45%), pucuk daun (5%), biji (7%), umbi (3%), buah (17%), akar (4%), dan ijuk (1%). Masyarakat suku Bugis mengolah tumbuhan obat menjadi obat tradisional melalu berbagai macam cara, yaitu direbus (52%), ditumbuk (18%), digunakan langsung (8%), diremas (5%), diparut (3%), diperas (3%), diblender (6%), dan dibakar (5%).
Ketersediaan
Detail Information
Judul | Studi Etnobotani Tumbuhan Obat Pada Masyarakat Suku Bugis di Kecamatan Marangkayu Kabupaten Kutai Kartanegara |
---|---|
Pengarang | Hikmawati - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI HIK s 2024 |
Subyek | Etnobotani Tumbuhan Obat suku Bugis Wawancara Semi Terstruktur |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2024 |
Penerbit | Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam |
Jurusan | Biologi |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY