Tujuan dalam penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui kualifikasi pendidikan guru sejarah di SMA Negeri 17 Samarinda, (2) Untuk mengetahui proses pembelajaran sejarah di SMA Negeri 17 Samarinda, dan (3) Untuk mengetahui pengembangan kompetensi profesional guru sejarah di SMA Negeri 17 Samarinda. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif yang memiliki tiga tahap kerja yaitu: (a) observasi, (b) wawancara, dan (c) dokumentasi. Waktu dan Tempat Penelitian ini dilaksanakan pada tahun ajaran 2023/2024 bulan mei sampai dengan bulan juli di SMA Negeri 17 Samarinda, Subjek penelitian ini adalah kepala sekolah, guru sejarah dan siswa/i SMA Negeri 17 Samarinda. Berdasarkan hasil penelitian, guru sejarah di SMA Negeri 17 Samarinda mengajar tanpa kualifikasi yang sesuai, yang dapat memengaruhi efektivitas pembelajaran. Terdapat tiga guru sejarah di SMA Negeri 17 Samarinda dengan latar belakang pendidikan yang berbeda. Hanya satu guru yang berlatar belakang pendidikan sejarah, sementara dua lainnya berlatar belakang bimbingan konseling dan pendidikan jasmani, yang berdampak pada keterbatasan penguasaan materi dan metode pengajaran sejarah. Proses pembelajaran sejarah berjalan baik, dengan perencanaan modul, media, model pembelajaran, serta evaluasi diri dan siswa yang mendukung efektivitas pembelajaran. Pembelajaran sejarah di SMA Negeri 17 Samarinda menggunakan media seperti Kahoot, Quizizz, dan buku paket untuk meningkatkan keterlibatan dan pemahaman siswa. Pengembangan kompetensi profesional guru secara rutin sekolah mengadakan pelatihan atau workshop setiap dua sampai tiga bulan sekali untuk memastikan peningkatan kompetensi profesional guru SMA Negeri 17 Samarinda.