Literasi matematika tidak hanya melibatkan kemampuan berhitung tetapi juga memahami, menafsirkan, dan menerapkan konsep matematika dalam kehidupan sehari – hari. Namun berdasarkan wawancara dengan guru SMP Negeri 37 Samarinda masih ditemukan banyak siswa kelas VIII masih kesulitan dalam memahami materi bilangan berpangkat. Rendahnya kemampuan dapat berdampak pada penguasaan materi matematika di jenjang berikutnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui literasi matematika materi bilangan berpangkat siswa kelas VIII SMP Negeri 37 Samarinda. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian terdiri dari 27 siswa kelas VIII SMP Negeri 37 Samarinda sedangkan objek penelitiannya adalah literasi matematika pada materi bilangan berpangkat. Instrumen penelitian meliputi tes literasi pada matematika materi bilangan berpangkat yang di adopsi dari soal PISA dan pedoman wawancara. Proses analisis data dilakukan melalui tahapan reduksi data, penyajian data dan verifikasi data dengan uji keabsahan data menggunakan teknik triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 27 siswa, hanya 1 siswa (4%) yang memiliki literasi kategori sangat baik, 5 siswa (18%) yang memiliki literasi kategori baik, 7 siswa (26%) yang memiliki literasi kategori cukup, 10 siswa (37%) yang memiliki literasi kategori kurang, dan 4 siswa (15%) yang memiliki literasi kategori sangat kurang. Analisis ini mengindikasikan bahwa sebagian besar siswa sudah mampu memahami tetapi belum dapat menerapkan konsep bilangan berpangkat dengan baik. Kesimpulannya, tingkat literasi matematika siswa kelas VIII SMP Negeri 37 Samarinda pada materi bilangan berpangkat secara umum tergolong kurang. Hasil ini menggarisbawahi pentingnya perbaikan strategi pembelajaran yang lebih efektif guna meningkatkan pemahaman dan kemampuan siswa dalam literasi matematika.