Husein Al Jufrie, Program Studi Ilmu Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Mulawarman Samarinda, Studi Tentang Efektivitas Pelayanan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dalam Meningkatkan
Pelayanan Publik (Studi kasus: Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bulungan), di bawah bimbingan Bapak Dr. Adam Idris, M.Si. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan penelitian kepustakaan, observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini dilaksanakan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bulungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengidentifikasi Efektivitas Pelayanan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bulungan. Penelitian ini menggunakan indikator Waktu, Kecermatan, Gaya Pemberian Pelayanan serta faktor penghambat pelayanan administrasi kependudukan dan pencatatan sipil. Adapun teknik pengambilan data yang digunakan adalah purposive sampling dan accidental sampling. Hasil penelitian ini bahwa efektivitas pelayanan administrasi kependudukan dan pencatatan sipil pada DISDUKCAPIL kabupaten bulungan telah berusaha secara maksimal untuk memberikan pelayanan dengan baik akan tetapi belum sepenuhnya berjalan efektif. Ketepatan waktu pelayanan telah sesuai dengan SOP yang ditetapkan namun masih terdapat kendala seperti jaringan yang menghambat proses penyelesaian. Aplikasi siladupil juga berberan penting dalam memberikan pelayanan yang efektif dengan menjangkau masyarakat dalam menerima pelayanan kapan pun dan dimanapun. Faktor kecermatan pegawai dalam memeriksa berkas yang diberikan telah cukup teliti dan cermat hal ini berdampak pada output yang diterima masyarakat dapat dikatakan sempurna. Faktor gaya pemberian pelayanan pegawai telah mampu menciptakan pelayanan yang ramah hal ini dibuktikan pegawai dalam membangun komunikasi yang baik dalam menuntun masyarakat sehingga terciptanya suasana pelayanan yang efektif dan kondusif. Kemudian faktor penghambat pelayanan adalah jaringan yang masih sering gangguan, kurangnya pemahaman terkait penggunaan aplikasi siladupil, fasilitas ramah terhadap disabilitas yang mampu menghambat efektifitas pelayanan di disdukcapil kabupaten bulungan.