Hutan mangrove di Indonesia merupakan salah satu ekosistem pesisir yang paling produktif dan memiliki peran salah satunya sebagai habitat bagi berbagai jenis satwa liar seperti primata,reptilia dan burung. Salah satu kawasan mangrove yang berpotensi terletak dalam Kawasan Taman Nasional Kutai di Kota Bontang. Mangrove dalam kawasan ini dimanfaatkan salah satunya sebagai lokasi wisata . Salah satu yang menarik perhatian pengunjung adalah satwa yang berhabitat di kawasan tersebut. Namun karena pengujung jarang dan sulit bertemu dengan satwa tersebut maka penelitian ini merancang sebuah aplikasi Android yang dapat menampilkan objek dalam bentuk Augmented Realityagar pengguna dapat mengenal dan mendapatkan informasi tentang satwa yang berada di kawasan tersebut. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Marker Based Tracking untuk menampilkan objek dan metode Rapid Application Development untuk pembuatan aplikasi. Data yang digunakan adalah hasil observasi dan studi kepustakaan di Bontang Mangrove Park. Aplikasi dapat diinstall serta dijalankan pada perangkat Android dengan versi sistem operasi minimal Android 8.0 hingga versi terbaru. Semua fungsi di dalam aplikasi berfungsi dengan baik dan aplikasi telah diuji dengan lima perangkat yang berbeda untuk mendeteksi marker pada kemiringan sudut dan jarak yang telah ditentukan. Hasil pengujian dapat dikatakan baik dan tidak ada kendala pada setiap perangkat. Kemudian untuk hasil kepuasaan penggunaan aplikasi didapatkan nilai sebesar 84% dan dapat dikatakan aplikasi layak untuk dipakai sebagai salah satu media pengenalan satwa di kawasan Bontang Mangrove Park.