Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana pengaruh pengaruh penilaian diri dan keyakinan diri serta pengendalian diri terhadap kinerja kerja karyawan kengan kepuasan kerja sebagai variabel intervening di Kimia Farma Apotek Unit Bisnis Samarinda. Untuk menguji analisis hipotesis, penulis menggunakan analisis data dalam penelitian ini dengan menggunakan metode Partial Least Square (PLS) versi 4. Analisis data melalui PLS di lakukan melalui 2 tahap yaitu : menilai autor models atau model pengukuran dan menilai inner model atau model struktural. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penilaian diri berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap kepuasan kerja, penilaian diri berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap kinerja karyawan, keyakinan diri tidak berpengaruh signifikan positif terhadap kepuasan kerja, pengendalian diri berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja, Pengendalian diri berpengaruh tidak signifikan dan positif terhadap kinerja karyawan, kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan.