Air merupakan komponen vital dalam kehidupan dan memainkan peran krusial dalam ekosistem dan kesejahteraan manusia. Studi ini bertujuan mengeksplorasi kualitas air di Danau Siran dengan merinci aspek-aspeknya sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021. Kesehatan manusia menjadi fokus utama, dengan perhatian khusus terhadap pencegahan penyakit bawaan air yang mungkin terkait dengan kualitas air tersebut. Pemetaan kualitas air di Danau Siran dilakukan menggunakan metode interpolasi, termasuk Inverse Distance Weighted (IDW), kriging, dan spline. Parameter kualitas air yang diukur meliputi derajat keasaman atau potential of hydrogen (pH), oksigen terlarut (DO), nitrat, total padatan terlarut (TDS), dan fosfat. Penggunaan water quality meter untuk parameter in situ seperti pH, DO, dan TDS, serta uji laboratorium untuk nitrat dan fosfat, menjadi dasar pengukuran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Danau Siran memenuhi beberapa standar baku mutu, seperti DO, nitrat, dan TDS, tetapi memerlukan penyesuaian pada parameter fosfat. Interpolasi IDW menunjukkan kesesuaian yang baik dengan hasil pengukuran pada pH, TDS, nitrat, dan fosfat. Metode interpolasi kriging menghasilkan hasil yang mendekati pada parameter DO. Penelitian ini diharapkan memberikan kontribusi signifikan dalam pemahaman kualitas air di Danau Siran meliputi pemetaan yang akurat menggunakan berbagai metode interpolasi. Informasi ini diharapkan dapat menjadi dasar bagi pengambilan keputusan terkait pengelolaan sumber daya air dan menjaga kesehatan masyarakat di sekitarnya.