Indikasi Praktik Persaingan Usaha Tidak Sehat Bagi Pelaku Usaha Di Social Commerce
Dea Angela Ramadani, NIM. 1908016180, Samarinda, 09 Desember 2000. Minat Studi Hukum Perdata, Indikasi Praktik Persaingan Usaha Tidak Sehat Bagi Pelaku Usaha Di Social Commerce, dibawah bimbingan Bapak Deny Slamet Pribadi, S.H., M.H., selaku pembimbing utama dan Bapak Setiyo Utomo, S.H., M.Kn., selaku pembimbing pendamping.
Perdagangan pada social commerce sebagaimana perkembangan digitalisasi yang berdampak pada sektor ekonomi terutama pelaku usaha di Indonesia. Dibalik perkembangannya social commerce terdapat pula permasalahan yang dapat merugikan pelaku usaha maupun konsumen. Salah satunya adalah adanya indikasi praktik persaingan usaha tidak sehat. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui dua hal yaitu indikasi penentuan posisi dominan pada social commerce dan penegakan hukum terhadap perilaku penyalahgunaan posisi dominan pada social commerce.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian doktrinal dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan, asas dan teori hukum. Pendekatan perundang-undangan pada Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa persaingan usaha tidak sehat pada social commerce dapat menyebabkan penguasaan pasar yang menyebabkan penyalahgunaan posisi dominan dan penegakan hukum persaingan usaha tidak sehat pada social commerce sebagaimana peraturan perundang-undangan terkait dapat dikenakan sanksi administratif maupun sanksi pidana.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | Indikasi Praktik Persaingan Usaha Tidak Sehat Bagi Pelaku Usaha Di Social Commerce |
---|---|
Pengarang | Dea Angela Ramadani - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI DEA i 2024 |
Subyek | posisi dominan Persaingan Usaha Tidak Sehat Social Commerce |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2024 |
Penerbit | Fakultas Hukum |
Jurusan | Hukum |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY