Salah satu aspek penting pelaksanaan kewenangan otonomi daerah adalah mengetahui tingkat kemandirian daerah dalam membiayai kegiatan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan melalui peningkatan potensi penerimaan daerah. Semakin tinggi tingkat kemandirian keuangan daerah, menggambarkan bahwa pemerintah daerah telah mampu meningkatkan kemampuan keuangan yang berasal dari daerah lokal serta mengurangi ketergantungan terhadap bantuan dana pemerintah pusat. Penelitian ini menggunakan metoda analisa data analisis jalur (Path Analysis) dengan software SPSS ( Statistical Product and Service Solutions) ) versi 29, untuk melihat pengaruh langsung dan tidak langsung antar variabel. Penelitian menggunakan analisis jalur pada penelitian ini karena analisis jalur memungkinkan penelitian dapat menguji proporsi teoritis mengenai yang diguanakan dalam penelitian ini adalah metoda hubungan sebab akibat. Path analysis digunakanan untuk menganalisis model-model yang lebih kompleks yang tidak bisa dilakukan oleh regresi linier berganda. Dalam upaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah yang menjadi sumber pembiayaan belanja modal pemerintah diharapkan mampu mengambil langkah - langkah kebijakan yang strategis