Laboratorium adalah tempat siswa dapat melakukan praktek dan bersentuhan langsung dengan objek kajian, seperti observasi dan eksperimen. Fisika merupakan salah satu ilmu yang pembelajarannya tidak bisa hanya berdasarkan buku, tetapi juga harus diperkuat dengan percobaan atau latihan, jadi setiap sekolah membutuhkan dukungan laboratorium. Dengan demikian dibutuhkanlah laboratorium yang memenuhi standar. Standar laboratorium dapat dilihat dari beberapa aspek diantaranya yakni ketersediaan/kelengkapan alat, manajemen laboratorium, dan tenaga laboratorium. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi standar laboratorium fisika di tingkat SMA dalam mendukung pembelajaran efektif. Fokus penelitian: 1) Menganalisis standar kelengkapan alat alat laboratorium Fisika SMA di Kecamatan Talisayan Kabupaten Berau berdasarkan Permendiknas No 24 Tahun 2007. 2) Menganalisis manajemen laboratorium Fisika SMA di Kecamatan Talisayan Kabupaten Berau. 3) Menganalisis standar tenaga laboratorium fisika SMA di Kecamatan Talisayan Kabupaten Berau berdasarkan Permendiknas No 26 Tahun 2008. Penelitian ini dilaksanakan di dua sekolah yang ada di Kecamatan Talisayan yakni di SMAN 3 Berau dan SMAN 13 Berau. Teknik pengumpulan data dengan melakukan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan melakukan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini didapatkan bahwa kelengkapan alat alat laboratorium Fisika di SMAN 3 Berau dan SMAN 13 Berau belum memenuhi standar. Manajemen laboratorium pada masing masing sekolah juga belum berjalan dengan baik. Tenaga laboratorium pada SMAN 3 Berau sudah memenuhi standar tenaga laboratorium, sedangkan pada SMAN 13 Berau belum memenuhi standar tenaga laboratorium.