Penelitian ini dilatar belakangi oleh guru kelas yang belum memaksimalkan penggunaan media pembelajaran dalam proses pembelajaran terutama media pembelajaran berbasis teknologi. Siswa mengalami kesulitan dalam memahami materi karena hanya mengandalkan gambar pada buku tanpa adanya variasi media pembelajaran lainnya. Oleh karna itu, penulis mengembangkan media pembelajaran interaktif menggunakan Genially dan Wordwall. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan proses pengembangan serta menilai tingkat kelayakan media pembelajaran interaktif yang menggunakan Genially dan Wordwall. Penelitian ini menggunakan pendekatan Research and Development (RnD). Subjek dalam penelitian ini yaitu 29 siswa kelas IV D SD Negeri 016 Sungai Kunjang. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan angket. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu angket penilaian ahli Bahasa, ahli materi, ahli media beserta angket respon guru dan respon siswa. Hasil penelitian ini yaitu: 1) Pengembangan media pembelajaran interaktif menggunakan Genially dan Wordwall ini menggunakan model ADDIE melalui 5 tahap yaitu analysis, design, development, implementation, and evaluation. Pada tahap analisis, dilakukan observasi dan wawancara dengan guru untuk mengidentifikasi kesenjangan kinerja serta menganalisis kebutuhan siswa melalui angket gaya belajar dan kebutuhan media. Tahap desain mencakup pembuatan storyboard, rancangan materi, latihan soal, serta rancangan media yaitu visual tombol navigasi. Pada tahap pengembangan, storyboard direalisasikan ke dalam Genially, kemudian produk divalidasi oleh ahli bahasa, materi, dan media untuk perbaikan. 2) Hasil uji kelayakan oleh ahli Bahasa mendapat skor sebesar 93,3%, dengan kategori “sangat layak”, hasil uji kelayakan oleh ahli materi mendapat skor sebesar 87,5% dengan kategori “sangat layak”, hasil uji kelayakan oleh ahli media mendapat skor sebesar 80% dengan kategori “layak”. Uji respon guru mendapat skor sebesar 97,5% dengan kategori “langat layak”, respon siswa skala kecil mendapat skor sebesar 94,5% dengan kategori “sangat layak”, respon siswa skala besar mendapat skor sebesar 89,9% dengan kategori “sangat layak”. Kesimpulan pada penelitian ini bahwa media pembelajaran interaktif menggunakan Genially dan wordwall sangat layak digunakan dalam proses pembelajaran.