ANALISIS PEMANFAATAN E-OFFICE DI KANTOR SEKRETARIAT DAERAH KOTA BALIKPAPAN
Riska Tipa Senobaan, Analisis Pemanfaatan E-office di Kantor Sekretariat Daerah Kota Balikpapan. Dibawah bimbingan Ibu Thalita Rifda Khaerani, S.A.P., M.Si Sekretariat Daerah Kota Balikpapan merupakan salah satu instansi pemerintah yang telah menggunakan administrasi elektronik melalui e-office. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemanfaatan aplikasi e-office di Kantor Sekretariat Daerah Kota Balikpapan, serta mengidentifikasi faktor-faktor pendukung dan penghambat dalam pemanfaatan aplikasi e-office. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskripstif kualitatif dalam mengeksplorasi pemanfaatan e-office di Kantor Sekretariat Kota Balikpapan. Adapun fokus penelitian terdiri dari tiga aspek utama yaitu, Persepsi Kebermanfaatan (Perceived Usefulness), Persepsi Kemudahan Pengguna (Perceived Ease Of Use) serta faktor pendukung dan faktor penghambat pemanfaatan e-office di Kantor Sekretariat Daerah Kota Balikpapan. Data primer diperoleh melalui observasi serta wawancara. Penentuan informan dilakukan dengan teknik purposive sampling yang memungkinkan peneliti untuk mendapatkan informasi yang relavan. Dalam penelitian ini yang menjadi key informan ialah Kepala Bidang Organisasi Sekretariat Daerah Kota Balikpapan, Kepala Bagian E-Government Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Balikpapan serta informan lainnya yang terdiri dari 5 pegawai Sekretariat Daerah Kota Balikpapan. Metode pengumpulan data yang dilakukan oleh peneliti melalui observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan ialah teknik analisis model interaktif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari Persepsi Kebermanfaatan (Perceived Usefulness) belum sepenuhnya memberikan manfaat bagi pegawai dalam pengelolaan administrasi di Kantor Sekretariat Kota Balikpapan. Demikian pula, Persepsi Kemudahan Pengguna (Perceived Ease of Use) menunjukkan bahwa fitur-fitur yang tersedia dalam aplikasi e-office belum sepenuhnya mudah digunakan oleh pegawai. Eoffice masih memerlukan pengembangan yang lebih lanjut agar dapat menyempurnakan pemanfaatan e-office. Peningkatan pemanfaatan e-office dapat dicapai melalui penguatan faktor-faktor pendukung yang ada, sementara faktor-faktor penghambat yang ditemukan perlu diperbaiki dan dievaluasi secara menyeluruh. Hal ini mencakup komplesitas alur birokrasi, kelengkapan menu dan akses yang merata bagi seluruh pegawai, sehingga e-office dapat dimanfaatkan secara optimal oleh semua pengguna, kurangnya kepekaan sumber daya manusia terhadap penggunaan teknologi yang menyebabkan pekerjaan yang berkaitan dengan aplikasi e-office durasi pengerjaannya sama seperti sebelum diterapkannya teknologi ini.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | ANALISIS PEMANFAATAN E-OFFICE DI KANTOR SEKRETARIAT DAERAH KOTA BALIKPAPAN |
---|---|
Pengarang | RISKA TIPA SENOBAAN - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI RIS a 2024 |
Subyek | Technology Acceptance Model Pemanfaatan E-Office E-Office |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2024 |
Penerbit | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik |
Jurusan | ADMINISTRASI PUBLIK |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY