Integrasi antara budaya dan kimia (etnokimia) tidak hanya menciptakan pembelajaran kimia yang lebih bermakna bagi peserta didik, akan tetapi juga turut melestarikan budaya bangsa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas video pembelajaran pewarnaan serat daun doyo menggunakan pewarna alami. Penelitian ini tergolong penelitian kuantitatif menggunakan desain penelitian pre-experimental dengan tipe one group pretest-posttest design. Sampel dalam penelitian ini adalah 42 mahasiswa/i Program Studi S-1 Pendidikan Kimia FKIP Unmul semester IV tahun akademik 2023/2024 yang dibagi menjadi 2 rombongan belajar (rombel). Sampel penelitian dipilih berdasarkan kesediaannya terlibat dalam penelitian. Teknik pengambilan data menggunakan teknik tes (pre-test dan posttest) untuk mengetahui peningkatan hasil belajar mahasiswa, observasi untuk mengetahui aktivitas mahasiswa, dan angket untuk mengetahui respon mahasiswa terhadap video pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rerata nilai NGain pada kedua rombel sebesar 0,63 berkategori sedang; rerata nilai effect size sebesar 2,035 berkategori sangat kuat; mahasiswa aktif dalam pembelajaran dan memberikan respon yang sangat baik terhadap video pembelajaran. Berdasarkan hal tersebut dapat dikatakan bahwa video pembelajaran pewarnaan serat daun doyo menggunakan pewarna alami efektif meningkatkan hasil belajar mahasiswa dan video pembelajaran dapat digunakan pada mata kuliah kimia eksperimen khususnya mahasiswa yang mengambil proyek pewarnaan serat daun/benang doyo menggunakan pewarna alami.