ANALISIS SEBARAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN DI KOTA SAMARINDA
Kebakaran hutan dan lahan merupakan kejadian bencana yang terus berulang setiap tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola kejadian karhutla di kota Samarinda. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis deskriptif statistik dan analisis spasial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kejadian kebakaran hutan dan lahan yang terjadi mempunyai pola yang berbeda dimana puncak maksimum kebakaran hutan dan lahan terjadi pada tahun 2019. Kasus lain yang ditunjukkan dalam lima tahun terakhir adalah kejadian kebakaran hutan dan lahan bersifat fluktuatif dimana frekuensi kejadian meningkat, jumlah kecamatan yang terdampak juga meningkat, dan luas lahan yang terdampak memiliki rata-rata berkisar 6,53 % dari luas daratan Samarinda. Hasil analisis spasial menunjukkan bahwa pola sebaran hotspot utama kebakaran hutan dan lahan terjadi di tiga kecamatan utama yaitu Kecamatan Palaran, Sambutan dan Kecamatan Samarinda Utara. Dari kajian ini dapat diketahui bahwa permasalahan kebakaran hutan dan lahan masih cukup tinggi dan perlu menjadi perhatian pemerintah.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | ANALISIS SEBARAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN DI KOTA SAMARINDA |
---|---|
Pengarang | Rizal Iswandi - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI RIZ a 2024 |
Subyek | Sistem Informasi Geografis Pola Hotspot Frekuensi Analisis Spasial |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2024 |
Penerbit | Fakultas Teknik |
Jurusan | Informatika |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY