Indonesia merupakan salah satu negara yang terkenal akan sumber daya alam yang melimpah serta pesona keindahan alam terbaik di dunia yang tersebar di berbagai daerah. Salah satu daerah yang terletak di Provinsi Kalimantan Timur yang terkenal dengan destinasi bawah laut yang begitu indah adalah Kabupaten Berau. Menurut Dinas Pariwisata Kalimantan Timur, kabupaten ini memiliki jumlah objek wisata terbanyak di Kalimantan Timur, yaitu 224. Karena banyaknya alternatif wisata tersebut, memicu kebingungan di kalangan wisatawan dalam menentukan alternatif pilihan wisata yang ingin dikunjungi. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah membangun sebuah Sistem Pendukung Keputusan (SPK) Pemilihan Objek Wisata Kabupaten Berau yang nantinya diharapkan dapat membantu para wisatawan dalam mendapatkan rekomendasi objek wisata yang tepat dan sesuai keinginan. Penelitian ini menggunakan metode Additive Ratio Assessment (ARAS) untuk melakukan analisis dengan menggunakan 30 data alternatif serta 5 kriteria yaitu fasilitas, keamanan, kebersihan, biaya, dan jarak. Hasil akhir penelitian menunjukkan bahwa Keraton Kesultanan Gunung Tabur (A14) sebagai alternatif terbaik dengan nilai akhir yaitu 1. Hasil pengujian akhir validasi pada sistem menggunakan metode confusion matrix mendapatkan nilai persentase sebesar 80%.