Limbah kulit nanas (Ananas comosus (L.) Merr.) kandungannya dapat dimanfaatkan hingga dijadikan sebuah sediaan. Penelitian ini bertujuan untuk memformulasikan limbah kulit nanas sebagai lip gel yang dapat melembabkan bibir sehingga kulit bibir menjadi tidak kering, lebih cerah dan halus. Penelitian ini dilakukan secara eksperimental, meliputi formulasi sediaan lip gel dengan konsentrasi ekstrak kulit nanas 3%, 5%, dan 7% dengan basis carbopol, evaluasi fisik sediaan yakni uji homogenitas, daya sebar, daya lekat, viskositas, stabilitas, iritasi, pH, dan kelembaban. Hasil penelitian yang didapatkan ialah formulasi
sediaan lip gel berbahan aktif ekstrak kulit nanas (Ananas comosus (L.) Merr.) pada formula 2 lebih efektif dapat dijadikan sebagai pelembab berdasarkan hasil persentase kelembaban yaitu 73,18%. Ekstrak kulit nanas (Ananas comosus (L.) Merr.) dapat dijadikan sediaan lip gel pada basis F3 dengan perbandingan konsentrasi carbopol dan trietanolamin yaitu 1,5% : 2% dengan daya sebar sediaan sebesar 4 cm; daya lekat sediaan 14 detik; dan pH sediaan sebesar 6,17. Hasil organoleptik sediaan memiliki warna kecoklatan, dengan aroma khas nanas, tekstur halus, dan konsistensi semipadat. Uji stabilitas penyimpanan dilakukan dengan metode freeze thaw test selama 6 siklus dengan tidak adanya perubahan yang signifikan. Hasil uji hedonik menunjukkan daya terima pada responden yaitu pada F2 dengan hasil warna putih kekuningan, aroma khas nanas, tekstur halus, konsistensi semipadat, homogen, dan pH yang dihasilkan 4,5-6,5.