Kualitas sebuah restoran tidak hanya ditentukan oleh produk yang dihasilkan, tetapi juga oleh faktor-faktor pendukung seperti kualitas pegawai dan bahan baku yang memadai. Kualitas pegawai memiliki dampak signifikan terhadap citra restoran. Evaluasi kinerja pegawai dilakukan untuk meningkatkan mutu dan kualitas pelayanan. Namun, penentuan pegawai terbaik untuk dipromosikan seringkali menemui hambatan karena minimnya peringkat dari hasil evaluasi akhir. Sistem Pendukung Keputusan (SPK) membantu dalam proses ini dengan memilih karyawan yang paling sesuai untuk posisi tertentu, mengidentifikasi potensi pengembangan karyawan, dan membuat keputusan terkait promosi. Metode profile matching adalah salah satu metode yang digunakan dalam SPK untuk mengatasi keterbatasan seperti ketergantungan pada kriteria yang dipilih dan keakuratan data yang tersedia. Pengujian black box menegaskan bahwa sistem yang dikembangkan berhasil mengatasi berbagai kasus uji dengan baik, sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan sebelumnya, menunjukkan bahwa sistem telah dirancang dan diimplementasikan dengan baik. Dengan adanya metode profile matching ini, diharapkan manajemen pegawai di restoran dapat lebih terarah dan efisien dalam mengambil keputusan terkait promosi karyawan, sehingga dapat meningkatkan motivasi dan kinerja pegawai secara keseluruhan