Muhammad Rizqi Fachrozi, 2024. “Analisis Dinamika Pembudidaya Ikan Nila (Oreochromis Niloticus) Pada Pokdakan Minapolitan Di Desa Tideng Pale Kecamatan Sesayap Kabupaten Tana Tidung”. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Universitas Mulawarman (UNMUL) Samarinda. (Penelitian ini dibimbing oleh Hj. Elly Purnamasari,
dan Eko Sugiharto). Perikanan merupakan salah satu komoditi usaha yang sangat berkembang pada saat ini secara cepat eksponensial, sehingga perikanan di sebut ladang akan masa depan. Desa
Tideng Pale, Kecamatan Sesayap, Kab. Tana Tidung memiliki potensi perikanan yang sangat baik, khususnya pada usaha kelompok pembudidaya ikan nila Minapolitan. Dengan adanya usaha tersebut terbentuklah kelompok yaitu pokdakan “Minapolitan”. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui tingkat dinamika kelompok di Pokdakan Minapolitan di Desa Tideng Pale Kecamatan Sesayap Kabupaten Tana Tidung. Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis kualitatif dan kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Penelitian dilakukan di Desa Tideng Pale
Kecamatan Sesayap Kabupaten Tana Tidung. Adapun sumber data diperoleh dari Kelompok Pembudidaya Minapolitan, dan Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kab. Tana Tidung. Dalam pengumpulan data penulis menggunakan metode survei, dan wawancara. Teknik keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi Teknik. Sedangkan, untuk Teknik analisis yaitu berupa kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Dalam penelitian tentang dinamika kelompok pembudidaya ikan nila “Minapolitan” ini menunjukan kriteria yang baik seperti tujuan kelompok sudah baik dan jelas, struktur kelompok terdapat pembagian tugas dan wewenang dalam kelompok, mereka bekerjasama untuk mewujudkkan tujuan kelompok kefektifan kelompo hal ini dapat dilihat dari peningkatan produktivitas anggota kelompok. Sebelum adanya kelompok pembudidaya para pemilik usaha dibidang pembenihan ikan nila sangat kesulitan dalam memasarkan hasil produksi mereka serta tidak mengetahui adanya penggunaan teknologi yang digunakan untuk proses pembenihan sehingga dapat meningkatkan produktivitas. Setelah adanya kelompok pembudidaya sangat memberikan dampak positif diantaranyapemilik usaha menjadi lebih banyak mendapatkan kemudahan dalam hal pemasaran maupun pembenihannya dan mendapatkan pengetahuan serta teknologi dan kemudahan lain menyangkut usaha pembenihan ikan nila.