Kesenian lokal Memanda merupakan bagian dari Kebudayaan Indonesia di Kalimantan Timur. Memanda merupakan seni peran yang dimainkan di atas pentas, ditata secara tradisional sesuai dengan tema dan judul cerita yang diangkat. Penelitian ini difokuskan pada analisis bentuk drama dan nilai kearifan lokal dalam cerita memanda suku kutai sebagai salah satu sastra lisan yang perlu untuk dikembangkan dan dilestarikan karena mengandung nilai-nilai sastra yang tinggi.Rumusan masalah dari penelitian ini: Bentuk Drama dan Nilai Kearifan Lokal. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk Mendeskripsikan Bentuk Drama yang terdapat pada naskah memanda kutai ditenggarong, dan Nilai Kearifan lokal yang terdapat pada naskah memanda kutai sekaligus mendokumentasikan unsur Kebudayaan Suku Kutai yang saat ini nyaris punah sehingga perlu adanya penelitian dan pengetahuan mengenai drama tradisional agar tidak lekang oleh waktu dan hilang begitu saja tanpa diketahui oleh generasigenerasi berikutnya.Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data pada peelitian ini menggunakan metode observasi, wawancara, dan rekam. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Hasil penelitian yang diperolah adalah (1) menurut bentuknya drama memanda termasuk kedalam teater rakyat. menurut sajian isinya memanda termasuk kedalam cerita tragikomedi atau cerita sukaria. Dan menurut jenis pembagiannya memanda termasuk kedalam memanda tradisional. (2) adapun nilai kearifan lokal yang terdapat dalam naskah memanda suku Kutai karya kelompok Panji berseri yaitu: (1) terdapat nilai kebudayaan yang berhubungan manusia dengan manusia lainnya mengenai sopan santun dan keramah tamahan. Dan (2) terdapat nilai sosial mengenai tanggung jawab dan nilai empati.