ANALISIS FAKTOR KEAMANAN DAN PROBABILITAS KELONGSORAN LERENG DI JALAN BATU BESAUNG KELURAHAN SEMPAJA UTARA KECAMATAN SAMARINDA UTARA KOTA SAMARINDA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR
Enggar Salsabilla Pramesty 1709055035 Program Studi S1 Teknik Pertambangan Dosen Pembimbing I. Dr. Ir. Hj. Revia Oktaviani, S.T., M.T. II. Albertus Juvensius Pontus, S.T., M.T. ANALISIS FAKTOR KEAMANAN DAN PROBABILITAS KELONGSORAN LERENG DI JALAN BATU BESAUNG KELURAHAN SEMPAJA UTARA KECAMATAN SAMARINDA UTARA KOTA SAMARINDA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR ABSTRAK Lereng adalah bagian dari morfologi yang memiliki potensi longsor jika tidak stabil.
Stabilitas lereng dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti geometri lereng, karakteristik fisik dan mekanik material pembentuk lereng, air (hidrologi dan hidrogeologi), struktur bidang lemah batuan, tegangan alamiah dalam massa batuan, konsentrasi tegangan lokal, getaran (baik yang alamiah seperti gempa maupun akibat aktivitas manusia seperti peledakan dan lalu lintas alat berat), iklim, serta aktivitas pekerja tambang dan pengaruh termik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor keamanan (FK) dan probabilitas kelongsoran (PK) lereng di Jalan Batu Besaung, Sempaja Utara, Samarinda Utara, Kalimantan Timur. Berdasarkan hasil penelitian dan perhitungan yang telah dilakukan, untuk sifat fisik batuan didapatkan nilai kadar air rata-rata sebesar 25,46%, nilai bobot isi asli rata-rata 52,54 kN/m3, nilai bobot isi jenuh rata-rata sebesar 73,59 kN/m3. Menurut hasil pengolahan data nilai kuat geser dari lereng berdasarkan kriteria keruntuhan MohrCoulomb didapatkan nilai sudut geser dalam 28,32° dan nilai kohesi 36,01 kN/m3. Sedangkan tingkat kestabilan lereng dianalisis menggunakan metode Bishop Simplified dan Morgenstern-Price dengan bantuan software, hasil analisis didapatkan nilai faktor keamanan (FK) pada lereng keseluruhan 0,904 dan 0,902 berada pada kategori tidak aman / tidak stabil. Untuk penentuan probabilitas kelongsoran menggunakan metode simulasi Monte Carlo didapatkan hasil persentase Probabilitas Kelongsoran (PK) adalah 97%. Sehingga diberikan rekomendasi geometri lereng keseluruhan dengan kemiringan 30° dan mempunyai bench 5 m. Setelah diberikan rekomendasi geometri lereng didapatkan nilai faktor keamanan lereng keseluruhan 1,419 dan 1,414 berada pada kategori aman / stabil. Untuk hasil probabilitas kelongsoran lereng keseluruhan pada geometri lereng yang sudah di rekomendasi adalah 0%. Kata Kunci : Kestabilan Lereng, Metode Bishop Simplified, Metode MorgensternPrice,
Metode Simulasi Mone Carlo
Ketersediaan
Detail Information
Judul | ANALISIS FAKTOR KEAMANAN DAN PROBABILITAS KELONGSORAN LERENG DI JALAN BATU BESAUNG KELURAHAN SEMPAJA UTARA KECAMATAN SAMARINDA UTARA KOTA SAMARINDA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR |
---|---|
Pengarang | ENGGAR SALSABILLA PRAMESTY - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI ENG A 2024 |
Subyek | Kestabilan Lereng Simulasi Monte Carlo METODE BISHOP SIMPLIFIED METODE MORGENSTERN-PRICE SLOPE STABILITY BISHOP SIMPLIFIED METHOD MORGENSTERN-PRICE METHOD MONTE CARLO SIMULATION METHOD |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2024 |
Penerbit | Fakultas Teknik |
Jurusan | S1 TEKNIK PERTAMBANGAN |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY