Nama : Zhahrah Ramadhana Program Studi :D3 Keperawatan Judul :Gambaran Literasi Kesehatan dan Kepatuhan Pengobatan Pada Lansia dengan Penyakit Kronik Dikota samarinda Pendahuluan: Literasi kesehatan adalah masalah kesehatan masyarakat yang signifikan, yang dipengaruhi oleh faktor demografis seperti usia, status perceraian, tinggal di daerah pedesaan, pendapatan rendah, multimorbiditas, persepsi diri yang buruk, dan kurangnya aktivitas fisik. Kepatuhan pengobatan merupakan tindakan seseorang pasien dalam menggunakan obat, menaati seluruh aturan dan nasihat yang di berikan oleh tenaga kesehatan. Banyak faktor yang mengakibatkan kepatuhan pengobatan yaitu usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, status fisik dan mental. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat Literasi Kesehatan dan Kepatuhan Pengobatan Lansia dengan Penyakit Kronik di Kota Samarinda. Metodologi: Metode yang digunakan adalah menggunakan metode survey dengan pendekatan kuantitatif. Alat ukur yang digunakan yaitu kuisoner Health Literasi Short-Survey Questionnaire (HLS-EU-SQ10-IDN) dan kuisoner Morisky Medication Adherence Scale (MMAS-8). Hasil: Dari hasil penelitiandidapatkan bahwa jumlah lansia dengan literasi kesehatan kategori tidak mencukupi sebanyak 10 orang (6,7%), jumlah lansia dengan kategori bermasalah sebanyak 82 orang (54,7%), jumlah lansia dengan kategori cukup sebanyak 44 orang (29,3%) dan jumlah lansia dengan kategori sempurna sebanyak 14 orang (9,3%). Untuk hasil penelitian kepatuhan pengobatan didapatkan bahwa jumlah lansia dengan kepatuhan pengobatan kategori kepatuhan tinggi sebanyak 19 orang 12,7%), jumlah lansia dengan kategori kepatuhan sedang sebanyak 100 orang (66,7%) dan jumlah lansia dengan kepatuhan rendah sebanyak 31 orang (20,7%). Kesimpulan: Penelitian menunjukan bahwa sebagian lansia di 2 wilayah kerja puskesmas Baka dan puskesmas Mangkupalas Mengalami tingkat literasi yang bermasalah dan kepatuhan dalam pengobatan yaitu kepatuhan sedang.