ABSTRAK

Sandi, Iman. 2014. Pengaruh Kebiasaan dan Lingkungan Belajar Siswa terhadap Hasil Belajar Matematika di Kelas VII SMP Negeri 21 Samarinda pada Materi Pokok Himpunan Tahun Ajaran 2013/2014. Skripsi, Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Mulawarman. Dosen Pembimbing : (I) Dr. Asyril, M.Si dan (II) Drs. H. Nor Hadiyanto.
Jenis penelitian ini adalah ex post facto yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh kebiasaan dan lingkungan belajar siswa terhadap hasil belajar matematika di kelas VII SMP Negeri 21 samarinda pada materi pokok himpunan tahun ajaran 2013/2014.
Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 21 Samarinda. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik simpel random sampling sehingga diperoleh sampel 160. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa angket dan tes. Angket digunakan untuk memperoleh data tentang kebiasaan dan lingkungan belajar siswa, sedangkan tes digunakan untuk memperoleh data hasil belajar matematika. Sebelum mengadakan penelitian, angket dan tes diuji cobakan kepada kelas yang bukan merupakan sampel dari penelitian, yaitu siswa di kelas VII SMP Negeri 21 Samarinda yang berjumlah 33 siswa.
Analisis data menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial yaitu regresi linier ganda dengan taraf signifikan 5%. Berdasarkan analisis deskriptif diperoleh skor rata-rata kebiasaan belajar sebesar 78,025, skor lingkungan belajar sebesar 110,793 dan skor hasil belajar matematika adalah 59,062, sehingga kebiasaan belajar, lingkungan belajar dan hasil belajar matematika termasuk kategori sedang. Dari uji normalitas didapat nilai p = 0,067, karena p > maka data berdistribusi normal. Dari hasil uji linearitas untuk X terhadap Y didapat nilai p = 0,061 dan untuk X21 terhadap Y didapat nilai p = 0,508, karena kedua p > maka data linear. Dari analisis inferensial menggunakan regresi linier ganda, diperoleh persamaan penduga Ŷ = -23,593 + 0,474X 1 + 0,412X 2 . F = 18,957 dan F= 3,000, karena F hitung > F maka persamaan regresi penduga yang diperoleh berarti. Kemudian diperoleh R 2 = 0,195 yang menunjukkan bahwa 19,5% persamaan regresi dugaan dapat menjelaskan pengaruh kebiasaan dan lingkungan belajar siswa terhadap hasil belajar matematika. Pada variabel kebiasaan belajar siswa diperoleh p = 0,000, karena p <  maka disimpulkan bahwa terdapat pengaruh antara kebiasaan terhadap hasil belajar matematika. Sedangkan untuk variabel lingkungan belajar siswa diperoleh p = 0,002, karena p <  maka disimpulkan bahwa terdapat pengaruh antara lingkungan belajar siswa terhadap hasil belajar matematika.
Berdasarkan dari hasil penelitian disimpulkan bahwa terdapat pengaruh antara kebiasaan dan lingkungan belajar siswa terhadap hasil belajar matematika kelas VII SMP Negeri 21 Samarinda pada materi pokok himpunan tahun ajaran 2013/2014.