Celine Rifka Aulinnia Mutammimaturrofiqoh. Pengaruh Pemberian Pupuk NPK Dengan Dosis Berbeda dan Naungan Terhadap Bibit Merbau (Intsia bijuga) di Persemaian (dibimbing oleh Sukartiningsih dan Sutedjo). Merbau banyak diminati di kalangan pengusaha karena sebagai tanaman niagawi yang memiliki mutu unggul. Penyediaan bibit yang bermutu merupakan salah satu langkah untuk menjaga populasi dari Merbau (Intsia bijuga). Dalam masa pembibitan memerlukan pemeliharaan yang baik salah satunya yaitu pemberian pupuk dengan dosis yang tepat dan pemberian naungan untuk mendukung pertumbuhan bibit di Persemaian. Penelitian ini dilaksanakan di Persemaian UPT. Laboratorium Sumberdaya Hayati Kalimantan (LSHK/PUSREHUT) Bukit Soeharto dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk NPK dan naungan terhadap tinggi, diameter dan jumlah daun pada bibit Merbau (Intsia bijuga). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial (RAL) dengan menggunakan 2 faktor yaitu pupuk NPK dengan dosis 0 gr (kontrol), 4 gr, 6 gr, dan 8 gr, faktor kedua yaitu naungan yaitu naungan paranet 60% dan tanpa naungan (area terbuka), sehingga didapatkan 8 kombinasi perlakuan dan dilakukan 3 kali ulangan. Pemberian pupuk dan bibit pada area tanpa naungan berpengaruh sangat nyata terhadap bibit Merbau. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa pemberian pupuk NPK dan naungan berpengaruh sangat signifikan terhadap tinggi, diameter dan jumlah daun. Pemberian pupuk NPK dengan dosis 4 gr/bibit sangat berpengaruh terhadap tinggi yaitu 11.31 cm/3 bulan dan jumlah daun 15 helai/bibit, sedangkan tanpa pemberian pupuk NPK berpengaruh terhadap diameter batang yaitu 1.16 mm/3 bulan. Pada bibit yang tidak diberikan naungan sangat berpengaruh terhadap tinggi, diameter, dan jumlah daun.