Kedai kopi awalnya hanya menawarkan dan mendistribusikan kopi dengan cepat. Basis pelanggannya terbatas pada sekelompok individu tertentu yang benar-benar menghargai dan memahami kopi. Namun, kedai kopi secara bertahap bertransformasi menjadi tempat yang menawarkan lebih dari sekadar kopi yang lezat dan menyenangkan. Di era kontemporer, kedai kopi telah memulai langkah inovasi dengan membawa konsep baru seperti desain arsitektur dan opsi hiburan. Kopa Kopi, sebuah kedai kopi yang terletak di Samarinda, menyediakan beragam pilihan kopi Indonesia dan internasional. Kopa Kopi bertujuan untuk mengintegrasikan kembali sistem pemesanan online independen, dari situ Prioritas pengembangan desain UI/UX adalah tujuan utama bagi Kopa Kopi sebelum melanjutkan pengembangan aplikasi. Oleh karena itu, studi ini mengembangkan desain UI/UX untuk menyajikan gambaran komprehensif tentang fungsionalitas dalam program tersebut. Pendekatan desain yang digunakan dalam proyek ini adalah Desain Berpikir, yang melibatkan proses siklus untuk memahami pengguna, mempertanyakan asumsi, dan menentukan ulang masalah untuk menemukan taktik dan jawaban alternatif yang mungkin tidak langsung terlihat berdasarkan pengetahuan awal. Penelitian ini mengandalkan data kualitatif yang dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan pengguna yang secara teratur menggunakan aplikasi serupa dan pelanggan Kopa Kopi. Hasil dari studi ini adalah desain UI/UX untuk Kopa Kopi, yang telah melalui pengujian dan evaluasi kegunaan menggunakan System Usability Scale (SUS). Desain tersebut menerima skor SUS sebesar 79, menunjukkan kegunaannya dan potensinya untuk peningkatan di masa depan.