Uji aktivitas antibakteri ekstrak etanol daun sirih hutan (Piper aduncum L.) terhadap bakteri Escherichia coli, Propionibacterium acnes dan Staphylococcus aureus dengan metode sumuran. Dilakukan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri terhadap ketiga bakteri yang diuji. Berdasarkan hasil skrining fitokimia, didapatkan hasil bahwa ekstrak etanol daun sirih hutan mengandung senyawa metabolit sekunder berupa steroid, fenolik, flavonoid, saponin dan kuinon. Dari hasil skrining aktivitas antibakteri dengan metode sumuran, dihasilkan diameter rata-rata zona bening tertinggi terhadap bakteri Escherichia coli ATCC 25922 sebesar 13 mm pada konsentrasi 20%, bakteri Propionibacterium acnes KCCM 41747 sebesar 13,5 mm pada konsentrasi 20% dan pada bakteri Staphylococcus aureus ATCC 25923 sebesar 11,83 mm pada konsentrasi 20%. Dari hasil penentuan nilai Minimum Inhibitory Concentration (MIC), didapatkan nilai MIC Pada bakteri Escherichia coli ATCC 25922 sebesar 1,25% dengan rata-rata diameter zona bening yang terbentuk sebesar 7,33 mm, pada bakteri propionibacterium acnes KCCM 41747 sebesar 0,625% dengan rata-rata diameter zona bening yang terbentuk sebesar 8,16 mm dan pada bakteri Staphylococcus aureus ATCC 25923 sebesar 1,25% dengan rata-rata diameter zona bening yang terbentuk sebesar 7,33 mm.