Madinah Tul Qur’Aini. 2024. Perbandingan Metode Identifikasi Udang Cendana, Merah muda dan Bintik putih kadal Secara Morfologi dan DNA barcoding. (Dibimbing oleh Muhammad Syahrir R. danDewi Embong Bulan)
Perairan Samboja Kuala memiliki berbagai jenis udang yang tertangkap antara lain udang cendana, udang merah muda dan udang bintik putih kadal. Banyaknya spesies udang yang memiliki kemiripan morfologi menyebabkan kesalahan identifikasi sangat mungkin terjadi. Untuk menyelesaikan masalah tersebut diperlukan metode identifikasi lain yakni tekni DNA barcoding yang dapat memberikan hasil identifikasi yang akurat. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan hasil metode identifikasi udang cendana, merah muda dan bintik putih kadal yang tertangkap di Perairan Samboja Kuala secara morfologi dan DNA barcoding. Identifikasi morfologi terdiri dari pengambilan sampel udang di Samboja Kuala, pemilihan sampel udang jantan, betina dan kegiatan identifikasi morfologi menggunakan buku pedoman oleh Saputra, 2008. Metode DNA barcoding terdiri dari isolasi DNA, PCR (polymerase chain reaction), sekuensing dan analisis sekuen DNA menggunakan aplikasi Mega versi 11. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat dua sampel yang memiliki perbedaanyaitu sampel udang Metapenaeus brevicornis dan Metapenaeus dobsoni yang diperoleh dari hasil identifikasi morfologi, setelah dilakukan identifikasi DNA barcoding terkonfirmasi kedua sampel merupakan udang dengan spesies Metapenaeus tenuipes, Adapun sampel yang terkonfirmasi identik dari hasil identifikasi morfologi dan identifikasi DNA barcoding yaitu sampel udang Metapenaeus affinis yang dilihat berdasarkan analisis BLAST NCBI dengan tingkat kemiripan dengan nilai ident 99, 88%.