Proses pembelajaran dan pemerolehan informasi seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi oleh peserta didik tidak hanya terbatas pada apa yang diberikan oleh guru, tetapi juga dapat diperoleh dari berbagai sumber termasuk media sosial. Instagram menjadi media sosial yang paling banyak digunakan dengan presentase sebesar 82% oleh berbagai kalangan khususnya remaja (15-17 tahun). Akun Instagram yang berisi materi kimia telah banyak beredar. Materi kimia di sekitar kita merupakan materi awal dalam pembelajaran kimia di SMA yang berkaitan erat dengan kehidupan sehari-hari, sehingga perlu adanya penyajian pembelajaran kimia dengan cara yang menarik yang dapat memotivasi peserta didik untuk menyukai kimia. Model pengembangan dalam penelitian ini menggunakan desain dan pengembangan yang dikemukakan oleh Richey and Klein. Penelitian ini telah menghasilkan media pembelajaran berbasis Instagram pada pokok bahasan kimia di sekitar kita. Media ini berisi tentang capaian pembelajaran, tujuan pembelajaran, pemahaman bermakna, pertanyaan pemantik, dan 6 postingan materi (ilmu kimia, peran ilmu kimia, metode ilmiah, alat-alat laboratorium, lambang dari bahan kimia, dan keselamatan kerja di laboratorium) yang ditampilkan pada feeds, 1 postingan video yang ditampilkan pada reels, 3 postingan soal (latihan soal, posttest, dan ulangan harian) yang disajikan pada story yang disematkan di sorotan