Gabriel Christianus. S. Lazar (2024), Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Mulawarman, “Metode Magnetotelurik untuk Eksplorasi Air Tanah Berdasarkan Nilai Beda Potensial Bawah Permukaan di Desa Tanah Datar”. Dibimbing oleh Dr. Supriyanto, MT dan Petrus A.D Lazar, S.Si., M.Si.
Eksplorasi air tanah merupakan hal yang sangat berkaitan dengan cabang ilmu geofisika, dengan menggunakan pendekatan nilai resistivitas dan beda potensial terhadap lapisan dibawah permukaan yang terekam pada alat pengukuran akan memberikan informasi ada dan tidaknya indikasi air tanah pada daerah yang diteliti. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sifat fisis beda potensial dari struktur lapisan dibawah permukaan dan untuk mendapatkan model sebaran air tanah yang ada dibawah permukaan dengan 4 (empat) lintasan pengukuran. Dalam mendapatkan hasil model sebaran air tanah dilakukan beberapa tahapan, yaitu membuat kurva dari data excel, menentukan nilai x, y, dan z dengan transpose nilai beda potensial yang terekam pada alat, kemudian membuat kontur 2D dan analisis hasil data. Dalam penelitian yang dilakukan menggunakan alat ukur yang hanya mengukur medan listrik alami dengan hasil nilai yang ditampilkan pada alat merupakan nilai beda potensial yang dihasilkan dari batuan pada lapisan dibawah permukaan. Hasil kontur 2D yang ditampilkan dengan memperhatikan geologi setempat diindikasikan potensi air tanah terletak pada lapisan batuan pasir dibawah permukaan dengan memperhatikan nilai beda potensial yang terendah.