HUBUNGAN SHIFT DAN BEBAN KERJA DENGAN KELELAHAN KERJA PADA SATUAN PETUGAS KEAMANAN DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS MULAWARMAN TAHUN 2024
Penerapan sistem shift kerja menimbulkan dampak negatif yang menyebabkan risiko terjadinya kelelahan kerja. Beban kerja yang tidak sesuai dengan kemampuan tenaga kerja dapat menimbulkan terjadinya cidera atau kelelahan kerja. Salah satu pekerjaan yang berisiko untuk mengalami kelelahan kerja adalah satpam. Satpam memiliki tugas pokok untuk menyelenggarakan keamanan dan ketertiban di lingkungan tempat kerjanya. Saptam dituntut untuk bekerja pagi dan malam sehingga dibentuklah sistem shift kerja. Satuan Petugas Keamanan di Lingkungan Universitas Mulawarman menjadi salah satu kelompok yang berisiko untuk mengalami kelelahan kerja. Walaupun keamanan
dapat dijamin selama 24 jam, pekerja denngan sistem kerja shift memilliki prevalensi untuk mengalami kelelahan. Penerapan sistem shift kerja ini diharapkan dapat mengurangi tingkat kelelahan yang terjadi khususnya pada satpam di lingkungan Universitas Mulawarman. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan shift dan beban kerja dengan kelelahan kerja pada satuan petugas keamanan di lingkungan Universitas Mulawarman. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan cross-sectional dengan jenis penelitian kuantitatif. Pengambilan sampel sebanyak 64 responden yang ditentukan menggunakan teknik incidental sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah IFRC dan kuesioner beban kerja fisik. Hasil analisa data menggunakan uji Chi-square menunjukkan bahwa nilai p value pada variabel yang diteliti yakni shift kerja (p = 0,875) dan beban kerja (p = 0,704). Hal ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara shift dan beban kerja dengan kelelahan kerja pada satuan petugas keamanan di lingkungan Universitas Mulawarman (p value > 0,05). Pihak Universitas Mulawarman diharapkan dapat memberikan safety indiction di awal pergantian shift kerja terutama pada satpam dengan masa kerja kurang dari satu tahun, menyesuaikan jadwal pergantian shift kerja dengan jumlah tenaga kerja yang ada, menganalisa waktu kerja dengan output yang dihasilkan agar beban kerja sesuai dengan kemampuan fisik satpam sehingga dapat mengurangi terjadinya kelelahan kerja.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | HUBUNGAN SHIFT DAN BEBAN KERJA DENGAN KELELAHAN KERJA PADA SATUAN PETUGAS KEAMANAN DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS MULAWARMAN TAHUN 2024 |
---|---|
Pengarang | AYU WAHYUNI - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI AYU h 2024 |
Subyek | Beban Kerja Shift Kerja Kelelahan Kerja |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2024 |
Penerbit | Fakultas Kesehatan Masyarakat |
Jurusan | Kesehatan Masyarakat |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY