Dengan telah hadirnya beragam jenis produk kreatif saat ini, industri kosmetik mengalami persaingan yang sangat ketat. Dengan menghasilkan produkproduk baru yang inovatif disertai dengan dimilikinya kreativitas menjadi upayaupaya yang dapat dilakukan dalam bertahan di industri kosmetik ini. Dengan banyaknya produk yang tersedia, konsumen menjadi semakin kritis dalam menentukan produk yang akan dibelinya. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi keputusan pembelian atas suatu produk adalah electronic word of mouth atau yang biasa disebut e-Wom. Brand image memiliki peran penting dalam perusahaan untuk dapat meningkatkan kepercayaan diri konsumen saat akan menggunakan produknya. Jenis Penelitian ini menggunakan penelitian dengan pendekatan metode kuantitatif dengan penelitian survei. Populasi yang dijadikan sumber dalam penelitian ini yaitu konsumen yang membeli produk Make Over pada di kota Samarinda. Untuk menentukan sampel yang akan diambil peneliti menggunakan teknik purposive sampling dengan menerapkan beberapa kriteria dan terdapat sejumlah 100 orang yang menjadi sampel pada penelitian ini. Hasil penelitian ini adalah electronic word of mouth memberikan pengaruh yang positif dan signifikan secara parsial terhadap keputusan pembelian. Begitu juga dengan brand image yang memberikan pengaruh yang positif dan signifikan secara parsial terhadap keputusan pembelian. Sedangkan secara simultan,electronic word of mouth dan brand image bersama-sama memberikan pengaruh yang positif serta signifikan terhadap keputusan pembelian kosmetik Make Over di Kota Samarinda.