Detail Cantuman Kembali
Khadijah Hanun Baraqbah - Personal Name

KONTRIBUSI KELENGKAPAN FORMULIR REKONSILIASI OBAT TERHADAP PENGGUNAAN OBAT PADA PENDERITA HIPERTENSI DI RSUD ABDOEL WAHAB SJAHRANIE SAMARINDA

Kesalahan obat (medication error) rentan terjadi saat pemindahan dalam perawatan pasien dari satu rumah sakit ke rumah sakit lain, pemindahan pasien antar ruang perawatan, serta rentan terjadi pula pada pasien yang keluar dari rumah sakit ke layanan kesehatan primer dan sebaliknya. Rekonsiliasi merupakan salah satu proses yang dilakukan untuk mencegah terjadinya kesalahan obat (medication error) seperti obat tidak diberikan, duplikasi, kesalahan dosis atau interaksi obat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pasien dan gambaran kelengkapan formulir rekonsiliasi obat pada pasien hipertensi di RSUD Abdoel Wahab Sjahranie Samarinda periode Januari 2020 hingga Desember 2021. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan data retrospektif dengan teknik pengambilan data secara purposive sampling. Hasil penelitian yang diperoleh dari 74 data pasien dengan karakteristrik berdasarkan Jenis kelamin paling banyak adalah perempuan sebanyak 46 pasien (62,16%), usia lansia (46- 65tahun) sebanyak 28 pasien (37,84%), pekerja IRT sebanyak 31 pasien (41,90%), pendidikan SMA sebanyak 26 pasien (35,14%) dan dengan penyakit penyerta paling banyak adalah DM sebanyak 26 pasien (35,14%) . Pada pengisian formulir rekonsiliasi persentase terbesar pengisian formulir yang tidak lengkap sebanyak 58 formulir rekonsiliasi obat (78,38%), tidak ada tanda tangan dokter sebanyak 49 formulir (66,21%), serta pada profil penggunaan obat antihipertensi yang paling sering digunakan pada pasien hipertensi yaitu pasien yang diberikan terapi secara tunggal dengan persentase 48,33% sebanyak 29 pasien dengan item obat paling banyak yaitu amlodipine dengan persentase 26,56% sebanyak 17 pasien, dan kombinasi yang paling sering diberikan kepada pasien adalah golongan CCB dan ARB dengan persentase 39,08% sebanyak 25 resep dan yang sering diresepkan adalah kombinasi amlodipine dan candesartan yaitu sebanyak 13 resep (20,31%).

Ketersediaan

LOADING LIST...

Detail Information

Judul KONTRIBUSI KELENGKAPAN FORMULIR REKONSILIASI OBAT TERHADAP PENGGUNAAN OBAT PADA PENDERITA HIPERTENSI DI RSUD ABDOEL WAHAB SJAHRANIE SAMARINDA
Pengarang Khadijah Hanun Baraqbah - Personal Name
No. Panggil SKRIPSI KHA k 2024
Subyek Hipertensi
penggunaan obat
Formulir rekonsiliasi
Bahasa Indonesia
Tempat Terbit Universitas Mulawarman
Tahun Terbit 2024
Penerbit Fakultas Farmasi
Jurusan farmasi
Lampiran Berkas
LOADING LIST...

Informasi
DETAIL CANTUMAN
Kembali ke sebelumnya  
UPT. PERPUSTAKAAN UNMUL

DIGITAL LIBRARY


Jl. Kuaro Gunung Kelua