Penelitian mengenai sensor ion tembaga (II) secara colorimetry menggunakan nanopartikel perak termodifikasi L-Cysteine telah berhasil dilakukan. Pada penelitian ini, dilakukan sintesis nanopartikel perak termodifikasi L-Cysteine dengan optimasi konsentrasi AgNO3, optimasi konsentrasi L-Cysteine, optimasi pH dan optimasi waktu pengadukan. Berdasarkan hasil optimasi, sintesis AgNPsCys menggunakan AgNO3 4x10-4 M dan ditambahkan L-Cysteine 2x10-3 M pada suasana pH 8 yang diaduk dengan kecepatan konstan selama 6 jam. AgNPs-Cys dikarakterisasi menggunakan Fourier Transform Infra Red (FTIR) menunjukkan adanya gugus O-H (3309,79 cm-1 ) dan gugus C=O (1637,51 cm-1 ). Karakterisasi AgNPs-Cys menggunakan Particle Size Analyzer (PSA) dan Transmission Electron Microscope (TEM) menunjukkan ukuran rata-rata partikel yaitu 23,9 nm dengan bentuk partikel AgNPs-Cys berbentuk bola. Parameter validitas yang diuji antara lain yaitu uji llinearitas dengan koefisien korelasi sebesar 0,996; limit deteksi sebesar 2,347 ppm; limit kuantisasi sebesar 7,825 ppm. Uji akurasi diperoleh % Recovery yang mendekati nilai aslinya yaitu 94,6%, 96,2% dan 92,55%. Uji presisi diperoleh pada larutan standar Cu 10 ppm dengan %RSD 7,3% lebih kecil dari 2/3 CV Horwitz 7,6%; larutan standar Cu 20 ppm dengan %RSD 7,8% lebih besar dari 2/3 CV Horwitz 6,8%; larutan standar Cu 30 ppm dengan %RSD 5,3% lebih kecil dari 2/3 CV Horwitz 6,4%.