Detail Cantuman Kembali
NORMA GUPITA - Personal Name

POTENSI NEMATODA ENTOMOPATOGEN GENUS Heterorhabditis DALAM MENGENDALIKAN HAMA ULAT GRAYAK (Spodoptera frugiperda J. E Smith)

NORMA GUPITA. Potensi Nematoda Entomopatogen Genus Heterorhabditis dalam Mengendalikan Hama Ulat Grayak (Spodoptera frugiperda J. E Smith). Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman, 2024. (dibawah bimbingan Abdul Sahid and Rosfiansyah). Ulat grayak (Spodoptera frugiperda J. E Smith) merupakan hama invasif yang menyerang bebagai macam tanaman pertanian. Petani umumnya menggunakan pestisida berbahan kimia untuk mengendalikan S. frugiperda yang berpotensi menimbulkan dampak negatif pada lingkungan serta manusia. Untuk itu, dibutuhkan alternatif pengendalian S. frugiperda untuk meminamlisir dampak negatif tersebut, yakni dengan memanfaatkan agen pengendali hayati seperti nematoda entomopatogen (NEP) dari genus Heterorhabditis. Tujuan penelitian ini adalah untuk: 1) Mengetahui potensi NEP genus Heterorhabditis dalam mengendalikan hama ulat grayak S. frugiperda; 2) Mengetahui konsentrasi NEP genus Heterorhabditis yang paling efektif mengendalikan hama ulat grayak S. frugiperda. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Hama dan Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman dari bulan Mei 2023 sampai dengan Februari 2024. Penelitian dilakukan menggunakan rancangan acak lengkap faktor tunggal dengan 5 perlakuan konsentrasi NEP yang berbeda yakni 0 JI/cm2, 25 JI/cm2, 50 JI/cm2, 75 JI/cm2 dan 100 JI/cm2 dengan 5 kali pengulangan pada setiap konsentrasi. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan sidik ragam pada taraf 5% dan dilanjutkan dengan Uji DMRT pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukan bahwa NEP genus Heterorhabditis berpotensi mengendalikan ulat grayak S. frugiperda pada kondisi laboratorium, namun berpotensi rendah untuk mengendalikan ulat grayak S. frugiperda pada kondisi rumah kaca. Konsentrasi nematoda entomopatogen genus Heterorhabditis yang paling efektif mengendalikan hama ulat grayak S. frugiperda adalah konsentrasi 100 JI/cm2. Pada kondisi laboratorium konsentrasi 100 JI/cm2 NEP genus Heterorhabditis mampu mengendalikan hama ulat grayak S. frugiperda instar 3 dengan mortalitas sebesar 70%. Rata-rata kecepatan kematian mencapai 2,65 ekor/12 jam dan dalam waktu 120 jam pengamatan ulat grayak S. frugiperda hanya mampu makan sebanyak 7,27 gram daun jagung. Sedangkan pada kondisi rumah kaca, NEP genus Heterorhabditis dengan konsentrasi 100 JI/cm2kurang mampu mengendalikan hama ulat grayak S. frugiperda instar 3, dengan mortalitas hanya sebesar 14%, namun mampu menekan intensitas kerusakan tanaman jagung hingga 71,15%.

Ketersediaan

LOADING LIST...

Detail Information

Judul POTENSI NEMATODA ENTOMOPATOGEN GENUS Heterorhabditis DALAM MENGENDALIKAN HAMA ULAT GRAYAK (Spodoptera frugiperda J. E Smith)
Pengarang NORMA GUPITA - Personal Name
No. Panggil SKRIPSI NOR p 2024
Subyek Mortalitas
nematoda entomopatogen
Ulat grayak (Spodoptera frugiperda)
agen pengendali hayati
Bahasa Indonesia
Tempat Terbit Universitas Mulawarman
Tahun Terbit 2024
Penerbit Fakultas Pertanian
Jurusan AGROEKOTEKNOLOGI
Lampiran Berkas
LOADING LIST...

Informasi
DETAIL CANTUMAN
Kembali ke sebelumnya  
UPT. PERPUSTAKAAN UNMUL

DIGITAL LIBRARY


Jl. Kuaro Gunung Kelua