Sri Widyawati, 2024. Strategi Pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan (diklat) Aparatur Sipil Negara (ASN) Selama Pandemi Covid-19 Pada Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Kalimantan Timur. Dibawah bimbingan Ibu Dr. Fajar Apriani, M. Si. Dan Ibu Dini Zulfiani, M.Si.
Penelitian ini bertujuan untuk Untuk mengetahui strategi pelaksanaan pendidikan dan pelatihan Aparatur Sipil Negara selama pandemi Covid-19 di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Kalimantan Timur serta efektivitas strategi pelaksanaan pendidikan dan pelatihan Aparatur Sipil Negara selama pandemi Covid-19 pada Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Kalimantan Timur.
Metode penelitian ini terdiri dari: jenis penelitian kualitatif, fokus penelitian meliputi: luring, daring dan kombinasi serta efektivitas strategi pelaksanaan pendidikan dan pelatihan aparatur sipil negara selama pandemi Covid-19. Sumber data terdiri atas data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data menggunakan teori Miles, Huberman dan Saldana yang analisisnya meliputi: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Selama masa pandemi Covid-19, dalam pelaksanaan pendidikan dan pelatihan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Kalimantan Timur menggunakan strategi pola luring, daring dan kombinasi. Pelaksanaan pendidikan dan pelatihan yang telah dilakukan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Kalimantan Timur selama pandemi Covid-19 dengan menggunakan tiga pola masing-masing memiliki kekurangan dan kelebihan. Namun pelaksanaan pendidikan dan pelatihan dengan pola kombinasi merupakan strategi yang paling efektif, meskipun ketiga pola (luring,daring dan kombinasi) dapat saling melengkapi.