Angka Kematian Ibu (AKI) adalah rasio kematian ibu selama masa kehamilan, hal ini disebabkan oleh penyakit yang berpengaruh pada kandungan. Tingginya AKI juga disebabkan terlambatnya mengetahui penyakit sehingga terlambat juga penanganannya. Di Kalimantan Timur, Samarinda adalah kota dengan kasus AKI terbanyak kedua setelah Kutai Kartanegara. Oleh karena itu, dibutuhkannya sistem pendeteksi dini agar dapat menanggulangi masalah tersebut. Tujuan pada penelitian ini adalah membangun sistem pakar deteksi dini risiko tinggi pada ibu hamil menjelang persalinan menggunakan metode Certainty factor. Penyakit risiko tinggi pada ibu hamil yang dideteksi pada penelitian ini ada 3 yaitu Preeklamsia, Diabetes Mellitus Gestasional (DMG) dan Konstipasi. Terdapat 22 Gejala dan 3 penanganan yang berbeda disetiap penyakit. Data tersebut diperoleh dari dokter spesialis Obstetri dan Ginekologi (Obgyn). Pada pengujian akurasi sistem dengan membanding 10 data uji dari pakar dan perhitungan dari sistem, nilai akurasi yang didapat pada sistem ini sebesar 90%. Hasil deteksi risiko tinggi metode Certainty Factor ini bisa menjadi pertimbangan untuk ibu hamil dan tenaga kesehatan yang ingin mengetahui lebih dini penyakit risiko tinggi pada ibu hamil dengan pendekatan sistem pakar.